Jakarta (ANTARA News) - Gerbong Kereta Api (KA), Kertajaya jurusan Stasiun Tanjungprok tujuan stasiun Pasar Turi Surabaya, Sabtu (18/9) menabrak Baduk jalur 6 rel KA.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tertabraknya Baduk oleh gerbong yang datang dari arah stasiun Senen tersebut, namun menurut Kepala Stasiun KA Tanjungpriok Dwi Effendi baduk itu patah.

Kereta Kertajaya memasuki jalur baduk (jalur yang digunakan untuk lansiran), di pintu timur.

Gerbong tambahan yang mundur diduga merem mendadak sehingga terjadi hentakan keras. lalu lepas dari rangkaiannya dan akhirnya menabrak baduk.

"Normalnya gerbong KA Kertajaya sebanyak 10 unit. Namun saat arus balik, ditambah dua gerbong," kata Dwi.

Dia memaparkan, saat kejadian gerbong mundur masuk mendekati baduk agar penumpang tidak terlalu jauh naik dalam gerbong. Namuntanpa sengaja baduk batas akhir rel KA tertabrak hingga patah.

"Kemungkinan masisnis terlambat mengerem, atau bisa juga karena faktor lain. Menunggu hasil investigasi," jelasnya.

Beruntung saat peristiwa itu, tidak ada seorang pun penumpang dalam gerbong tersebut. Gerbong itu kini sudah dipindahkan ke jalur 5 pintu timur stasiun Tanjungpriok. (*)

ANT/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010