protokol kesehatan dan vaksinasi menjadi hal pentingKendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu, mencatat kasus positif baru di provinsi itu bertambah 66 orang dan kasus meninggal tiga orang.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Rabu, mengatakan tambahan kasus COVID-19 di provinsi itu hari ini lebih banyak dibanding kasus pasien COVID-19 yang sembuh harian yang tercatat tiga orang.
"Kasus positif baru hari ini bertambah 66 sehingga menjadi 11.378 orang dan meninggal bertambah tiga orang," katanya.
Ia merinci penambahan kasus positif COVID-19 di Sultra terbanyak di Kota Kendari sebanyak 30 orang, Kabupaten Bombana dan Konawe tujuh, Kota Baubau dan Kabupaten Buton Utara enam orang, Kolaka Utara lima, Kolaka tiga, Muna dua, Wakatobi dan Muna Barat satu orang.
Sementara itu, rincian kasus meninggal yakni perempuan 54 tahun asal Kendari, kemudian laki-laki 35 tahun dan laki-laki 58 tahun asal Kabupaten Konawe.
"Sehingga total kasus meninggal akibat COVID-19 hingga hari ini di Sulawesi Tenggara menjadi 236 orang," katanya.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 111 orang
Baca juga: Atlet PON Sultra jalani vaksin COVID-19
Rabiul menuturkan, untuk kasus sembuh juga bertambah tiga, masing-masing satu orang dari Kabupaten Buton Selatan, Bomana dan Konawe Selatan.
"Akumulasi pasien sembuh dari COVID-19 di Sultra hingga hari ini menjadi 10.296 orang," ujarnya.
Rabiul mengingatkan kepada semua pihak agar terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas, apalagi saat ini kasus COVID-19 semakin meningkat.
"Protokol kesehatan dan vaksinasi menjadi hal penting dalam menekan angka kasus kita dan memutus mata rantai penularan COVID-19 yang saat ini mulai meningkat," tambah pria yang akrab disapa Dokter Wayonk itu.
Baca juga: Dinkes: 40.540 warga Kota Kendari sudah divaksin COVID-19
Baca juga: Satgas sebut 127.768 warga di Sultra sudah divaksinasi COVID-19
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021
