Batam (ANTARA News) - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ismeth Abdullah melepas calon jamaah haji Kepri yang tergabung dalam kelompok terbang 16 ke tanah suci di Asrama Haji Batam, Minggu.

Dalam sambutannya, Gubernur berharap jamaah menunaikan ibadah sebaik-baiknya, agar bisa kembali ke tanah air sebagai haji mabrur.

"Ini panggilan Allah yang harus dijalani sebaik-baiknya," kata Gubernur lalu  meminta jamaah mendoakan keselamatan bangsa.

Kloter 16 memberangkatkan 447 calon haji yang terdiri dari 227 calhaj Kota Tanjungpinang, 170 calhaj Kabupaten karimun dan 45 calhaj Kabupaten Lingga.

Seorang calon haji asal Tanjungpinang Haryadi bin Yahya menunda keberangkatan hingga kloter 22, untuk menemani orang tuanya yang tergabung dalam kloter terakhir.

Ketua Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam Razali Djaya mengatakan kloter 16 merupakan gelombang kedua pemberangkatan haji, yang bertolak langsung ke Jeddah.

"Jamaah gelombang dua langsung ke Jeddah, dan menunaikan ibadah di sana dulu, baru kemudian ke Madinah," kata Razali.

Hingga Minggu, 6710 calon haji Embarkasi Hang Nadim Batam tiba di tanah suci, sebanyak 3.137 di antaranya di Madinah, dan 3.572 lain di Mekah.

Seorang jamaah haji asal Kampar yang tergabung dalam kloter enam, Siti Hajar meninggal di Madinah akibat gagal jantung dan dimakamkan di Baqi.

Embarkasi Haji Hang Nadim Batam melayani jamaah dari empat provinsi, Kepri, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat yang terbagi dalam 22 kelompok terbang pada musim Haji 1430 H.

Selain para jemaah, Embarkasi Hang Nadim turut memberangkatkan 22 petugas embarkasi, 22 pembimbing haji dan 66 petugas kesehatan.

Embarkasi Hang Nadim Batam juga melayani pesawat yang mengangkut calon haji dari embarkasi lain seperti Embarkasi Banjarmasin dan Solo, untuk mengisi bahan bakar, sekaligus transit. (*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009