"Seluruh jamaah dari 22 kelompok terbang yang diberangkatkan Embarkasi Hang Nadim Batam sudah tiba di tanah suci," kata Sekretaris Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Hang Nadim Batam Erizal Abdullah di Batam, Minggu.
Kloter terakhir, 22, diberangkatkan dari Bandara Hang Nadim Batam, Sabtu pagi, dan tiba di Jeddah, Sabtu sore.
Seorang calhaj kloter 17 asal Tanjungpinang Joko Adhi Juniarto Puryatin bin Puryatin Aji Saputro, yang terdeteksi demam berdarah, turut diberangkatkan bersama jamaah lain di kloter 22.
Menurut Erizal, kondisi Joko membaik, setelah dirawat beberapa hari di Rumah Sakit Otorita Batam.
"Trombositnya sudah meningkat menjadi 75.000, sehingga boleh berangkat," kata Erizal.
Sementara itu, dari seluruh jamaah yang berada di tanah suci, sebagian berada di Madinah, dan sebagian lain di Mekkah.
Hingga sabtu, tercatat, dua haji Embarkasi Hang Nadim Batam meninggal di tanah suci, yaitu Siti Hajar binti Mahaat yang tergabung dalam kloter enam dan Ahmad Wahyudin dari kloter delapan.
"Keduanya dari Provinsi Riau," kata Erizal.
Erizal mengatakan Siti Hajar dan Ahmad Wahyudin dimakamkan di Baqi.
Embarkasi Haji Hang Nadim Batam melayani jamaah dari empat provinsi, Kepri, Riau, Jambi dan Kalimantan Barat yang terbagi dalam 22 kelompok terbang pada musim Haji 1430 H.
Selain para jemaah, Embarkasi Hang Nadim turut memberangkatkan 22 petugas embarkasi, 22 pembimbing haji dan 66 petugas kesehatan.
Embarkasi Hang Nadim Batam juga melayani pesawat yang mengangkut calon haji dari embarkasi lain seperti Embarkasi Banjarmasin dan Solo, untuk mengisi bahan bakar, sekaligus transit.(*)
Editor: Imansyah
Copyright © ANTARA 2009
