Johannesburg (ANTARA News/AFP) - Pelatih asal Brasil, Carlos Alberto Parreira, akan menjadi pelatih pertama yang tampil di enam Piala Dunia saat Afrika Selatan menghadapi Meksiko di pertandingan pembukaan turnamen 2010 tersebut, Jumat.

Kakek berusia 67 tahun tersebut memecahkan rekor pelatih asal Serbia, Bora Milutinovic, yang dua tahun lebih muda, dengan masing-masing pelatih membawa lima negara ke turnamen sepak bola empat tahun sekali tersebut.

Parreira juga melatih Kuwait, di tahun 1982, Persatuan Arab Emirat (1990), Brasil (1994 dan 2006), dan Arab Saudi (1998).

Ia membawa Brasil meraih gelar Piala Dunia tahun 1994 di Amerika Serikat setelah bertanding tanpa gol dalam pertandingan final melawan Italia di Los Angeles dan menang melalui adu tendangan penalti.

Tetapi, di Piala dunia berikutnya warga Rio de Janeiro itu mendapat pengalaman paling memalukan dalam 43 tahun karir pelatihnya, ketika ia dipecat oleh para pejabat Arab Saudi yang marah setelah tim mereka dikalahkan empat gol oleh tuan rumah Prancis.

Prancis akan membayangi lagi Parreira bulan ini, saat ia berharap Bafana Bafana (The Boys) yang lolos secara otomatis sebagai tuan rumah, lolos dari babak grup yang juga terdiri atas Uruguay dan Le Bleus.

Belum ada negara tuan rumah yang gagal maju ke babak kedua sejak Uruguay menyelenggarakan Piala Dunia 80 tahun lalu.

Parreira mengundurkan diri sebagai pelatih Bafana Bafana dua tahun lalu guna merawat istrinya yang sakit di Rio, dan ia digantikan oleh Joel Santana, yang dipecat November lalu setelah tim Afrika Selatan mengalami delapan kekalahan dalam sembiulan pertandingan.

Di tengah-tengah perdebatan sengit media, dengan banyak warga Afrika Selatan mendukung pelatih lokal, Parreira kembali melatih negara tersebut dengan gaji dilaporkan 200.000 dolar AS sebulan.

Setelah bermain imbang tanpa gol dalam pertandingan melawan Jepang dan Jamaika dalam dua pertandingan persahabatan pertamanya, Parreira membangun suatu tim yang tak terkalahkan dalam 12 pertandingan.(*)

(Uu.S005/R009

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010