Solo (ANTARA News) - Puluhan peluru ditemukan oleh warga di tempat sampah di Jalan Sam Ratulangi, Kampung Gremet, Kelurahan Manahan, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Senin.

Puluhan amunisi senjata api tersebut pertama kali ditemukan oleh Suyanto (46), seorang pemulung, warga Meletan, RT 6 RW VIII, Sawahan, Ngemplak, Boyolali, di tempat sampah, sekitar pukul 09.30 WIB.

Menurut Suyanto, penemuan amunisi tersebut berawal saat dirinya mencari barang-barang rongsokan seperti hari biasanya di tempat sampah, di Jalan Sam Ratulangi, Kampung Gremet.

Suyanto mengakui, saat dirinya membuka dengan alat kaitnya di tempat sampah tersebut melihat kota kertas warga biru. Dirinya curiga melihat kota kertas itu saat dibuka terlihat peluru senjata api.

Suyanto merasa takut menemukan kota kardus yang berisi amunisi tersebut, kemudian memanggil temannya seprofesi, Sardi (46) warga Kampung Joho, Kelurahan Manahan, Solo.

"Amunisi itu diduga baru saja dibuang di tempat sampah, karena pada hari sebelumnya, barang itu tidak ada," kata Suyanto.

Sardi menduga amunisi tersebut masih aktif dan merasa khawatir jika meledak kemudian dia membawanya ke Markas Kepolisian Resor Kota Surakarta untuk diamankan.

Kepala Sentral Pelayanan Kepolisian Polresta Surakarta, Aiptu Daman, membenarkan menerima laporan warga yang menemukan amunisi senjata api.

Menurut Daman, ada 28 amunisi di antaranya, 22 amunisi yang diduga berkaliber 38 milimeter untuk jenis revolver, sedangkan enam lainnya peluru karet.

Amunisi tajam yang masih aktif tersebut, kata dia, kini sudah diamankan di Mapolres Surakarta.
(B018/A030)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010