Gorontalo (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, akan menangani kasus gizi buruk di beberapa wilayah agar penderita bisa disembuhkan dan tidak ada lagi kasus tersebut.

Bupati Kabupaten Gorontalo, David Bobihoe, Minggu, mengatakan, kasus gizi buruk merupakan bentuk kurang perhatian orang tua terhadap anaknya dan kemiskinan.

"Kita tentunya tidak ingin ada balita ataupun anak-anak yang menderita kasus tersebut, apalagi pemerintah telah membuat berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan warga," ujarnya.

Dijelaskan, Pemerintah Kabupaten Gorontalo hingga saat ini tetap peduli dalam menyosialisasikan antisipasi dan penanganan gizi buruk kepada masyarakat.

David mengatakan, selain itu juga pihak pemerintah daerah telah mendirikan pusat penanganan khusus gizi buruk yang di tempatkan di Kecamatan Telaga.

"Sarana Khusus tersebut kita namakan Mongolato Medical Centre," ujar David.

Sementara itu kata David, untuk mendeteksi keberadaan para warga yang menderita gizi buruk di seluruh wilayah Kabupaten Gorontalo, pihak pemerintah daerah telah mengadakan semacam sayembara.

Sayembara tersebut hanya dikhususkan bagi para warga yang mengetahui dan melaporkan keberadaan penderita gizi buruk yang belum mendapatkan pelayanan dari pemerintah.

"Bagi warga yang melaporkan keberadaan penderita gizi buruk yang belum mendapatkan pelayanan maka kami berikan uang tunai sebesar lima puluh ribu," ujarnya.

David menghimbau para warga yang mengetahui keberadaan penderita gizi buruk tersebut untuk melapor sesegera mungkin ke pihak ke aparat kecamatan atau Pusat Kesehatan Masyarakat (Puksesmas) setempat. (MTO/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010