Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan keinginannya agar organisasi negara-negara Asia Tenggara, ASEAN dapat lebih berperan aktif dalam kancah global di tengah perubahan konstelasi politik internasional saat ini.

"Dalam serah terima jabatan nanti, saya akan sampaikan visi Indonesia ke depan, ASEAN mau di bawa ke mana ke depan dalam lingkungan dunia yang terus berubah," kata Presiden dalam keterangan pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin, sebelum bertolak ke China dan Vietnam dalam kunjungan kerja hingga akhir pekan ini.

Kepala Negara mengatakan ASEAN dapat memainkan peranan penting di tengah percaturan politik global, dimana semua negara saat ini mendorong adanya keseimbangan posisi dalam kancah internasional.

"Tentu saja tidak kita sia siakan, selama menjadi `chairman` akan banyak sekali aktivitas kita di berbagai sektor agar ASEAN tumbuh degan baik, sekaligus negara kita pun memiliki pertumbuhan yang baik pula," ujarnya menegaskan.

Kepala Negara menjelaskan dalam KTT ASEAN yang berlangsung akhir pekan ini di Hanoi, Vietnam, akan dilakukan serah terima kepemimpinan ASEAN dari Vietnam kepada Indonesia untuk masa berikutnya.

Karena itu, saat Indonesia menjadi ketua ASEAN, maka akan dioptimalkan capaian target dan peningkatan peran ASEAN dalam kancah global, sehingga pada gilirannya akan memberikan manfaat bagi negara anggotanya.

Presiden akan melakukan lawatan ke China dan Vietnam hingga 31 Oktober 2010.

Di China, Presiden akan mengunjungi paviliun Indonesia di "World Expo". Sementara di Vietnam, Presiden akan hadiri KTT ASEAN dan pertemuan Puncak "East Asia Summit".

Ikut dalam rombongan Presiden antara lain Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mendag Mari Elka Pangestu, Menperin MSB Hidayat, Mensesneg Sudi Silalahi, Ketua BKPM Gita Wirjawan dan sejumlah pejabat lainnya.
(ANT/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010