Jakarta (ANTARA News) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) memberikan bantuan paket sembako senilai Rp100 juta kepada para korban dan pengungsi letusan Gunung Merapi di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Bantuan tersebut diserahkan oleh Wakil Ketua Umum DPP PAN Dradjat H Wibowo didampingi pengurus DPP PAN seperti Bima Arya, Tjatur Sapto Edi, dan pengurus DPW PAN DIY, di Desa  Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, DIY, Minggu sore.

Dradjat mengatakan bantuan dimaksudkan meringankan beban penderitaan para korban bencana Merapi, dan mengharapkan para pengungsi untuk berdoa dan berusaha agar bencana Merapi segera selasai guna membanguan rumah yang porak poranda.

Kepada jajaran DPW PAN d DIY diminta untuk selalu berjuang keras, membantu kebutuhan para pengungsi, sehingga mereka dapat pulih dari trauma dan terhidar dari segala penyakit di lokasi pengungsian, katanya.

Sementara itu, Ketua DPP PAN Bima Arya mengatakan, PAN akan terus melakukan penanganan bencana kepada korban Merapi, sampai benar-benar dinyatakan Merapi aman.

Dalam masa tanggap darurat Merapi, DPW PAN DIY akan terus membantu memenuhi kebutuhan, seperti pendirian posko, air bersih, makanan, pelayanan kesehatan, dan kebutuhan pokok seperti kasur, selimut, pakian, alat mandi dan kebutuhan perlengkapan wanita.

Selain itu, kata Bima, PAN akan melakukan rehabilitasi kepada korban bencana Merapi, khususnya anak-anak. Jika keadaan Merapi sudah tenang, maka PAN berencana membantu pendirian rumah warga dan jalan-jalan yang rusak.

Gunung Merapi meletus mulai 26 Oktober 2010 hingga sat ini masih mengeluarkan lava pijar dan hujan abu di daerah sekitarnya, seperti Slemen DIY, Kabupaten Magelang jTeng, kabupaten Klaten Jateng. Jumlah yang tewas akibat letusan Merapi mencapai 32 orang, ratusan orang dilaporkan menderita sakit sesak nafas dan luka-luka.

Sebelumnya, Wakil Ketum DPP PAN Dradjat Wibowo didampingi Sekjen PAN Taufik Kurniawan dan disaksikan Ketua MPP PAN Amien Rais melantik pengurus DPW PAN DIY (2010-2015) antara lain Immawan Wahyudi (Ketua) dan Sutata (Sekretaris).(*)   

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010