"Kontingen Mentawai tetap mengikuti Porprov meskipun daerah tersebut masih dalam masa tanggap darurat pasca gempa dan tsunami," kata Wakil Ketua Umum Komite Olahraga Indonesia (KONI) Sumbar Handrianto, di Padang, Senin.
Ia menjelaskan, persiapan atlet dari kontingen Mentawai tidak terpengaruh oleh bencana tersebut, meskipun sejauh ini masa tanggap darurat di Mentawai masih jalan.
Ia mengatakan, atlet Mentawai tetap ambil bagian untuk mengikuti seluruh cabang olahraga yang akan dipertandingkan di iven tersebut.
Porprov XI Sumbar mempertandingkan 27 cabang olahraga yang tersebar di 15 kabupaten/kota di Sumbar.
Sebanyak 15 daerah tersebut meliputi Kabupaten Agam, Pesisir Selatan, Tanah Datar, Pasaman Barat, Solok Selatan, Dharmasraya, Pasaman, Padang Pariaman, Kota Padang, Payakumbuh, Bukittinggi, Pariaman, Sawahlunto, Payakumbuh, dan Padang Panjang.
Ia menambahkan, meskipun bencana tersebut memberikan dampak psikologis, namum kontingen tetap yakin bisa memberikan hasil terbaik untuk kebanggaan "Bumi Sikerei".
"Kontingen Mentawai bertekad Porprov Sumbar sebagai ajang kebangkitan pascagempa dan tsunami," katanya.
Ia menyebutkan, Kabupaten Mentawai merupakan salah satu daerah yang banyak mempunyai atlet terbaik, khususnya cabang olahraga tinju dan olahraga air.
Ia mengharapkan, ikutnya kontingen Mentawai dalam iven tersebut bisa memberikan semangat tersendiri untuk korban bencana gempa dan tsunami untu bangkit dan membangun hidup kembali.
(T.ANT-206/M027/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
