Pengembangan kayu gaharu tersebut lebih cocok pada wilayah perbatasan hutan produksi dan hutan lindung, kata Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Bengkulu Ir Rsiman Sipayung, Rabu.
Pola pengembangannya akan melibatkan Pemda masing-masing daerah dan kelompok tani setempat. Selama ini penghijauan lahan di daerah ini menggunakan berbagai jenis kayu antara lain bambang lanang, kayu Afrika, mahoni dan kayu bawang.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
