Mamuju (ANTARA News) - Ketua Dewan Pembina PT Bukaka Grup, M. Jusuf Kalla, bersama Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Anwar Adnan Saleh, mengungjungi lokasi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Desa Tambi-Tambi, Kecamatan Kalumpang, sekitar 100 kilometer dari kota Mamuju, ibukota Sulbar.

Rombongan Wakil Presiden periode 2004-2009 itu melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan PLTA Karama, Rabu, menggunakan helikopter didampingi Direktur Utama PT Bukaka Grup, Ahmad Kalla, Gubernur Sulbar dan Kapolres Mamuju, AKBP Darwis Rincing.

Menurut Jusuf Kalla, rencana membangun PLTA di wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Karama, Kalumpang, Mamuju ini telah berlangsung sejak lama atau ia semasa menjabat sebagai Wapres.

"Kita sudah melakukan koordinasi dengan pemprov Sulbar. Alhamdulillah, niatan kami untuk membangunan PLTA ini mendapat respon positif dari Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh," jelasnya.

Dengan respon itu, kata Kalla, pihaknya langsung bereaksi cepat untuk melakukan peninjauan lokasi tempat pembangunan PLTA di wilayah hulu sungai perbatasan antara Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.

"Lokasi pembangunan PLTA ini berada diatas hulu sungai Karama atau pada wilayah perbatasan. Namun, posisinya tetap ditempatkan pada wilayah Sulbar bukan Sulsel," ungkapnya.

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) pusat ini juga menuturkan, untuk merampungkan pembangunan PLTA, pihaknya membutuhkan waktu panjang maksimal lima tahun telah berfungsi normal.

Ia mengemukakan, rencana pembangunan PLTA Karama yang nantinya akan dikerjakan perusahaan PT Bukaka Grup akan melibatkan tekhnisi handal yang telah teruji kemanpuannya.

"Keinginan kami untuk membangun PLTA tersebut untuk ikut andil dalam pelaksanaan percepatan pembangunan di Sulbar," demikian Jusuf Kalla.
(T.KR-ACO/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010