Dia baru datang dan sudah menjalani isolasi
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Madura United Rahmad Darmawan, biasa disapa RD, tidak bisa memastikan apakah dirinya menurunkan pemain asal Korea Selatan, Kim Jin-sung, saat timnya berhadapan kontra Tira Persikabo dalam lanjutan Liga 1 2021-2022, Jumat (3/9).

"Dia baru datang dan sudah menjalani isolasi. Namun, kami masih melihat kepentingan dia diturunkan atau justru kami akan mengistirahatkannya terlebih dahulu. Kami masih akan melihat kondisi terakhirnya," ujar Rahmad dalam konferensi pers pralaga virtual yang diikuti di Jakarta, Kamis.

Kim, lanjut juru taktik berusia 54 tahun itu, masih memerlukan adaptasi cuaca dan iklim karena baru tiba di Indonesia.

Baca juga: RD minta Madura United bermain lepas kontra Tira Persikabo

Rahmad menyebut bahwa Kim juga sudah berbicara langsung kepadanya terkait hal itu.

"Cuaca di negaranya sejuk cenderung dingin, sementara di sini panas. Dia juga sudah berbicara soal itu," kata RD.

Kim Jin-sung sendiri merupakan bek tengah berusia 24 tahun yang baru bergabung dengan Madura United mulai akhir Agustus 2021.

Sebelum hijrah ke Indonesia, Kim memperkuat klub divisi kedua Liga Korea Selatan, Jeonnam Dragons.

Baca juga: Madura United mulai meramu skuad utama hadapi Liga 1 2021

Terlepas dari bermain atau tidaknya Kim saat bersua Tira Persikabo, Rahmad Darmawan menganggap bahwa kualitas pemain yang sempat tampil untuk timnas U-20 Korea Selatan itu dapat membantu Madura United mengarungi Liga 1.

Kim dinilai RD menjadi pengganti sepadan Jacob Pepper (Australia) yang hengkang pada awal Agustus 2021.

"Kim itu bisa mengisi posisi bek tengah dan gelandang bertahan. Saya sudah melihat beberapa laga Kim bersama klub lamanya dan itu membuat saya tidak ragu dia cepat beradaptasi dengan sepak bola Indonesia," tutur Rahmad.

Laga Tira Persikabo versus Madura United berlangsung pada Jumat (3/9) di Indomilk Sport Center, Tangerang, mulai pukul 15.15 WIB.

Baca juga: Coach RD bocorkan pengganti Pepper berasal dari Korea Selatan

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021