Tim sepak bola putri Papua langsung melancarkan inisiatif serangan ketika pertandingan baru memasuki menit tiga, namun sayang masih terjebak perangkap offside.
Papua Barat tak tinggal diam dengan membalas serangan dari sisi kanan pertahanan Papua melalui Ema Victoriana namun sayang umpannya masih melebar ke sisi gawang tim sepak bola putri Papua.
Papua berhasil mencetak gol pertama pada menit 10 melalui Feni Binsbarek setelah memanfaatkan kesalahan antisipasi pemain belakang Papua Barat.
Setelah gol pertama, Papua terus mengurung pertahanan Papua Barat melalui serangan kedua sayap. Menit ke 27 sepakan jarak jauh Anggie Silviana Yigibalom berhasil menjebol gawang tim Papua Barat setelah memanfaatkan kesalahan antisipasi penjaga gawang.
Papua kembali mencetak gol melalui Feni Binsbarek pada menit ke 31 setelah memanfaatkan umpan terobosan yang gagal dihalau pemain belakang Papua Barat.
Pemain nomor punggung 10 Liza Armanita Madjar berhasil menambah skor menjadi 4 - 0 di penghujung babak pertama.
Babak kedua tim Papua Barat langsung melancarkan inisiatif serangan namun masih belum membahayakan pertahanan Papua. Papua berhasil mencetak dua gol tambahan melalui Marsella Yuliana Awi pada menit 53 dan 57 sehingga mengubah kedudukan sementara menjadi 6 - 0.
Pesta gol 7 - 0 Papua ditutup oleh Liza Armanita Madjar pada menit ke 60. Di menit tersisa, Papua terus melancarkan serangannya namun penyelesaian yang kurang baik membuat skor 7 - 0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Baca juga: Sepak bola putri DKI manfaatkan bola mati saat benamkan Babel
Baca juga: DKI kandaskan Babel 1-0 di sepak bola putri PON
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021
