London (ANTARA News) - Syarat-syarat pembaruan berlangganan bagi aplikasi Apple akan diperiksa oleh pemerintah Amerika Serikat dan Eropa.

Wall Street Journal melaporkan, seperti dikutip Telegraph, bahwa Departemen Kehakiman dan Komisi Perdagangan Federal meneliti paket berlangganan baru yang diumumkan Apple awal minggu ini. Bagaimana pun juga, koran itu mengatakan bahwa penelitian itu pada "tahap pendahuluan dan mungkin tidak dikembangkan baik ke dalam sebuah penyelidikan formal atau tindakan melawan perusahaan".

Persyaratan baru bagi perusahaan-perusahaan yang menjual konten dalam aplikasi untuk perangkat sistem operasi Apple - iPhone, iPod touch dan iPad - mengharuskan para penerbit memberi Apple 30 persen dari penghasilan apa pun yang mereka jual melalui aplikasi mereka.

Persyaratan Apple juga menetapkan bahwa langganan yang ditawarkan melalui aplikasi harus "sama (atau lebih baik)" daripada yang ditawarkan di luar aplikasi.

Berdasarkan Wall Street Journal, Komisi Eropa juga "memantau situasi". Awal minggu ini, Guy Lougher, rekan dan ketua kelompok hukum persaingan di Pinsent Masons, mengatakan kepada Telegraph bahwa layanan berlangganan Apple "mungkin lebih cepat tertangkap radar Komisi Eropa".  

Beberapa pengembang sudah mengkritik keras persyaratan baru itu, terutama pada bisnis 'streaming' musik, dimana batas profit rendah. Richard Jones, salah satu pendiri Last.fm, mem-posting pesan online yang mengatakan:"Apple hanya ------- berlangganan musik online untuk iPhone."

Pada hari Selasa, Rhapsody, yang menjalankan layanan 'streaming' musik di AS mengatakan,"Kami akan berkolaborasi dengan rekan-rekan pasar kami dalam menentukan respon hukum dan bisnis yang tepat. Ia menambahkan,"Ongkos ini tidak meninggalkan ruang apa pun untuk model bisnis yang masuk akal."

Para pengamat industri mungkin ragu apakah harga layanan 'streaming' musik di luar ekosistem iOS bisa menjadi upaya untuk membuka jalan bagi layanan 'streaming' Apple, mungkin akhir tahun ini. Bagaimana pun juga, perusahaan belum mengumumkan apa pun.

Lougher mengatakan bahwa satu penyelidikan persaingan usaha tentang kebijakan Apple harus menentukan apakah Apple memiliki posisi dominan di pasar, yang akan berarti menentukan pasar apa yang relevan. Apple mungkin berhasil memperdebatkan bahwa "pasar" adalah semua media digital dan bahwa ia tidak memonopoli sektor itu.

(ENY/S026)

Penerjemah:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011