Tokyo (ANTARA News/AFP) - Euro naik terhadap dolar Amerika Serikat di perdagangan Asia pada Rabu, didorong oleh meningkatnya kekhawatiran tentang inflasi di zona euro, kata para dealer.

Mata uang tunggal Eropa naik menjadi 1,3690 dolar di perdagangan sore di Tokyo dari 1,3656 dolar di New York pada akhir Selasa, sementara naik tipis menjadi 113,05 yen dari 113,02 yen.

Dolar sedikit menurun menjadi 82,58 yen dari 82,74 yen.

"Komentar baru-baru ini oleh anggota dewan ECB menyuarakan kekhawatiran tentang tekanan inflasi menimbulkan sebuah pandangan bahwa ECB dapat mengimplementasikan kebijakan untuk mengatasi inflasi," kata Yuichiro Harada, dealer di Mizuho Corporate Bank.

"Berlanjutnya kehati-hatian di pasar bahwa Bank Sentral Eropa mengindikasikan kemungkinan pengetatan moneter pada pertemuan kebijakan pekan depan," kata Harada.

Anggota dewan gubernur ECB Yves Mersch mengatakan dalam sebuah wawancara Selasa, bank sentral mungkin harus menyeimbangkan kebijakan moneter untuk memperhitungkan risiko yang lebih besar dari inflasi baik di pasar komoditi maupun pasar aset.

"Suku bunga kami berada pada tingkat yang sangat rendah, yang dijamin oleh lingkungan di mana ada pertumbuhan anemia dan bahkan pertumbuhan negatif selama periode waktu lama," kata Mersch.

"Situasi ini sekarang telah berubah dan ini akan berarti bahwa mau tak mau kita juga harus menyeimbangkan sikap kebijakan moneter kita," katanya.

Soichiro Mori, seorang analis senior di FX Online Jepang, mengatakan kepada Dow Jones Newswires: "Perhatian investor yang lagi beralih ke kawasan dimana kekhawatiran atas tekanan inflasi meningkat seperti zona euro, Australia, dan Inggris".

Yen menguat terhadap dolar karena penghindaran risiko para investor mencari unit "safe haven" di tengah ketegangan di Libya dan negara-negara Arab lainnya.

Yen mundur di perdagangan Asia karena kekhawatiran telah agak mereda bahwa kerusuhan sipil di Libya akan merusak, kata Mori.

Dolar juga secara umum lebih lemah terhadap mata uang Asia lainnya.

Mata uang itu bergeser ke 1,2768 dolar Singapura dari 1,2804 dolar Singapura pada Selasa, menjadi 1.124,75 won Korea dari 1.125,75, menjadi 30,60 baht Thailand dari 30,64 dan menjadi 8.864,00 rupiah Indonesia dari 8.875,00.

Unit AS tidak berubah pada 29,56 dolar Taiwan dan 43,60 peso Filipina.(*)

(Uu.A026/S006)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011