Malang (ANTARA News) - Arema Indonesia terancam tidak diperkuat pemain asing ketika meladeni tamunya Shandong Luneng, China, dalam laga Liga Champions Asia (LCA) yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa sore.

Menurut dokter tim Arema Albert Rudianto, Selasa pagi, tiga dari empat pemain asing, Noh Alam Shah, Roman Chamelo dan Esteban Guillen mengalami cedera."Ketiga pemain ini masih menjalani pemulihan setelah mengalami cedera ketika menjamu Persib Bandung, Jumat (1/4)," katanya.

Sementara Muhammad Ridhuan kemungkinan akan duduk di bangku cadangan dan Roman Golian tidak bisa diturunkan karena tidak didaftarkan sebagai pemain Arema di ajang LCA karena baru bergabung dengan Singo Edan pada putaran II.

Pelatih Arema Indonesia Miroslav Janu juga tidak ingin memaksakan pemainnya yang mengalami cedera untuk tetap dimainkan ketika menjamu Shandong Luneng. Apalagi, Arema juga sudah ditunggu Persija Jakarta di ajang Liga Super Indonesia (LSI).

Beberapa pemain lokal juga akan dirotasi. Dan para pemain muda disiapkan untuk meladeni Shandong Luneng.

Jika Arema mampu memenangkan pertandingan dari Shandong Luneng, maka tim berjuluk Singo Edan itu masih mempunyai harapan untuk lolos babak selanjutnya. Namun, jika kalah maka langkah Arema terpaksa harus berhenti di babak penyisihan grup G.

Dari dua kali bertanding di ajang LCA, Arema dua kali menelan kekalahan. Ketika menghadapi Cerezo Osaka di Jepang, Arema takluk 2-1. Sementara pada saat menjamu Jeonbuk Hyundai, Korea Selatan di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Arema juga takluk 0-4.

Prakiraan pemain Arema yang bakal diturunkan menghadapi Shandong Luneng di antaranya adalah Achmad Kurniawan (kiper), Achmad Alfarizi, Leonard Tumpamahu, Purwaka Yudhi, Benny Wahyudi (belakang), M Fachruddin, Hendra Ridwan, Juan Revi, TA Musafri (tengah) dan Sunarto, Yongki Aribowo (depan).

Sementara pelatih Shandong Luneng Branco Ivanovic akan menurunkan Yang Cheng (kiper), Yuan wei-Wei, Shucang, Liu Jindong, Zheng-zheng (belakang), Roda Antar, Liewei, Zhou Hai Bin, Ma Long (tengah) dan Juliocesar serta Han Peng (depan).
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011