Yogyakarta (ANTARA News) - Tim Real Mataram menundukkan Batavia Union dengan angka 3-2 pada pertandingan sepak bola kompetisi Liga Primer Indonesia di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Minggu.

Ketiga gol tim tuan rumah dicetak Andrid Wibowo menit 36 dan Fernando Soler menit 44 dan 46, sedangkan gol tim tamu dihasilkan Juan Cortez melalui titik penalti menit 57 dan Iskandar menit 88.

Pada babak pertama Real Mataram menampilkan permainan menyerang. Barisan pertahanan Batavia Union sempat beberapa kali kerepotan menahan serangan Real Mataram yang cukup gencar.

Serangan yang dilancarkan Real Mataram membuahkan hasil pada menit 36 melalui tendangan Andrid Wibowo yang gagal diantisipasi kiper Batavia Union, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk tim tuan rumah.

Keunggulan Real Mataram bertambah setelah Fernando Soler yang meneruskan umpan Reza berhasil menyarangkan bola ke gawang Batavia Union. Gol Soler mengubah kedudukan menjadi 2-0 untuk Real Mataram, yang bertahan hingga babak pertama usai.

Pada awal babak kedua Real Mataram menambah angka melalui serangan yang cukup cepat yang dilancarkan Fernando Soler. Gol Soler pada menit 46 itu menambah keunggulan Real Mataram menjadi 3-0.

Ketinggalan tiga angka membuat Batavia Union meningkatkan tempo permainan dengan tampil menyerang. Serangan yang dilancarkan membuahkan hasil pada menit 57 melalui tendangan Juan Cortez dari titik penalti, sehingga kedudukan menjadi 3-1.

Batavia Union terus menekan pertahanan Real Mataram untuk menambah angka. Serangan yang dilancarkan membuahkan hasil pada menit 88 melalui tendangan Iskandar dan mengubah kedudukan menjadi 3-2 untuk Real Mataram hingga pertandingan berakhir.

Pelatih Batavia Union Roberto Bhianini mengatakan, kekalahan timnya akibat kesalahan para pemain yang bermain kurang disiplin.

Menurut dia, pada babak pertama para pemain bermain buruk sehingga kebobolan dua gol. Pola permainan Batavia Union meningkat pada babak kedua.

"Namun, hal itu percuma karena kami sudah kebobolan tiga gol. Saya menyayangkan permainan anak-anak yang tidak disiplin," katanya.

Pelatih Real Mataram Jose Basualdo mengatakan, kemenangan itu membawa semangat bagi tim. Sejak lama Real Mataram merindukan kemenangan.

"Apalagi, tim yang kami kalahkan bukan tim sembarangan. Batavia Union merupakan tim yang cukup tangguh," katanya.(*)

(L.B015*H010/K005)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011