Pekanbaru (ANTARA News) - PSPS Pekanbaru harus mengakui keunggulan tamunya Persisam Putra Samarinda 0-1 dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia yang berlangsung di Sport Center Stadium, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, Rabu.

Gol semata wayang dalam pertandingan itu diciptakan pemain Persisam, Julio Lopez, lewat tendangan penalti pada menit ke-12 babak pertama setelah rekannya di lini depan Choi Dong Soo dilanggar bek tengah PSPS, Banaken Bassoken di zona terlarang.

Tertinggal satu gol, tim yang diasuh mantan pemain PSMS Medan, Abdulrahman Gurning, itu meningkatkan serangan ke jantung pertahanan Persisam lewat pemain sayap asal Kamerun, Patrice Nzekou.

Meski banyak peluang yang tercipta, namun gagal dimanfaatkan dengan baik oleh anak-anak Pekanbaru yang membuat kedudukan hingga turun minum tidak berubah untuk keunggulan satu gol bagi tim tamu.

Memasuki babak kedua PSPS tidak mengendurkan serangan, bahkan terus tampil menekan sehingga terjadi beberapa pelanggaran yang dilakukan pemain bertahan Persisam.

Striker tuan rumah, Dzumafo bahkan sempat mejebol gawang Agus Prasetyo lewat sundulan kepala, namun sayang posisi pemain asal Kamerun itu berada pada posisi offside sehingga wasit membatalkan gol yang diciptakan.

PSPS sendiri sebenarnya memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan lewat titik putih pada menit ke 58 babak kedua setelah pemain belakang Persisam, Usep Munandar, melanggar striker PSPS, Putut Waringin Jati yang masuk menggantikan M Isnaini di dalam kotak penalti.

Namun hadiah penalti itu gagal dimanfaatkan dengan baik oleh gelandang PSPS asal Korea Selatan, Shin Hyun Joon yang bertindak sebagai eksekutor, karena tendangannya yang mengarah ke kanan gawang berhasil digagalkan kiper Persisam, Agung Prasetyo.

Disiplinnya pemain Persisam dalam menjaga daerah pertahanannya membuat tuan rumah kesulitan memnciptakan gol, sehingga kedudukan 1-0 bagi keunggulan tim tamu tidak berubah akhir pertandingan.

Susunan Pemain PSPS Pekanbaru; Fance Haryanto, Daniel Junaidi, Dedy Gusmawan, Banaken Bassoken, Septia Hadi/Agus Cima, Fajar Handika, Shin Hyun Joon, April Hadi, Patrice Nzekou, M Isnaini/Putu Waringin Jati, Dzumafo Herman.

Persisam; Agung Prasetyo, Isdiantoro, Saiful Lewenusa, Usep Munandar, M Roby, Ahmad Sembiring, Ronald Fagundez, Akbar Rasyid, Fandi Mochtar, Julio Lopez, Choi Dong Soo/I Wayan Mudana.(*)
(T.M046/I007)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011