Pati (ANTARA News) - Puluhan warga dari Dukuh Pengging dan Tempel, Desa Kasian, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi karena rumah mereka tergenang banjir sejak Selasa malam kemarin. "Akibat hujan yang tidak kunjung reda sejak Selasa, sedikitnya ada sekitar 70 rumah warga yang tergenang air hingga ketinggian 50 centimeter," kata Kepala Desa Kasian, Bambang Sunaryo, di sela-sela menerima kunjungan dari pejabat Pemkab Pati, di Pati, Rabu. Ia menyebutkan, warga yang mengungsi sedikitnya ada sekitar 40 warga. Sebagian warga ada yang bertahan di rumah mereka yang dalam keadaan tergenang air. Warga yang mengungsi memilih tinggal di masjid dan rumah warga sekitarnya yang tidak tergenang air. Menyikapi kondisi tersebut, Pemkab Pati langsung turun tangan dengan melakukan tinjauan langsung ke lokasi dan memberikan sejumlah bantuan, seperti obat-obatan, mie instan, minyak goreng dan beras. "Syukurlah Pemkab langsung memberi bantuan, karena selain mengenangi rumah hujan yang turun sejan Selasa malam juga menyebabkan sekitar 150 hektare lahan sawah di kedua dukuh kami yakni Dukuh Penging dan Tempel yang terancam gagal panen karena tergenang air," katanya. Sementara itu, Kepala Kesbanglinmas Sutarmoko melalui salah seorang stafnya, Suyoko menyebutkan selain Kecamatan Sukolilo, banjir serupa juga menimpa beberapa desa di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Gabus, Kayen dan Kecamatan Jakenan. "Banjir juga menimpa Desa Tanjang, Banjarsari, dan Mintobasuki, ketiganya di Kecamatan Gabus. Sedangkan Desa Tondomulyo, Ngastorejo, Karangrowo, dan Bungasrejo, keempatnya di Kecamatan Jakenan," katanya. Sementara yang di Kecamatan Kayen banjir menimpa Desa Talun dan Desa Srikaton. Sejumlah arus lalu lintas jalur transportasi darat lumpuh, sehingga mereka terpaksa menumpang dengan gethek yang mereka buat dari batang pisang. Dalam kunjungan pejabat dari Pemkab Pati ke lokasi pengungsian di Masjid Desa Kasian, Kecamatan Sukolilo ini diantaranya Wakil Bupati Kotot Kusmanto, Kepala Kesbanglinmas Sutarmoko, Kepala Bappeda Setijo Pramono, petugas dari Pukesmas Pati, serta jajaran muspika Sukolilo.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006