"Kalau DPR mau berbuat yang berguna bagi bangsa, silakan antar fraksi-fraksi di DPR meneropong dengan jeli dan mengangkat ke permukaan apa yang telah, sedang dan akan terjadi di bidang pertambangan," kata Amien Rais.
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Prof Dr HM Amien Rais, mengimbau Fraksi-Fraksi di DPR bisa berbuat yang berguna bagi bangsa dan negara, antara lain membongkar kasus korupsi BLBI bernilai triliunan rupiah dan kasus-kasus di bidang pertambangan. "Kalau DPR mau berbuat yang berguna bagi bangsa, silakan antar fraksi-fraksi di DPR meneropong dengan jeli dan mengangkat ke permukaan apa yang telah, sedang dan akan terjadi di bidang pertambangan," kata Amien Rais di Jakarta, Rabu. Mantan Ketua MPR ini melihat, kasus-kasus korupsi yang ditangani sampai saat ini skalanya 'ecek-ecek' atau korupsi kecilan-kecilan, kecuali BLBI. Kasus-kasus di sektor pertambangan yang perlu dibongkar itu, menurut Amien Rais, termasuk kasus PT Freeport Mc Mooran yang mengeksplorasi dan eksploitasi biji tembaga, emas dan perak, proyek gas alam Tangguh, PT Newmont yang berlokasi di Papua dan Sulawesi. Ia menyesalkan perpanjangan masa kontrak karya selama 30 tahun dengan perbandingan 15:85 persen bagi Indonesia dan AS itu, yang dilakukan sebelum kontrak itu berakhir. Dalam menyorot masalah ekonomi, F-PAN melalui ketuanya, Abdillah Toha, berpendapat, kebijakan ekonomi pemerintah masih tidak jelas arahnya. Kenaikan harga BBM yang luar biasa tinggi, yang diikuti dengan kenaikan sukubunga, menurutnya telah menggoncangkan sektor riil, termasuk perindustrian. "Akibatnya, tak terhindarkan terjadinya ledakan PHK yang tampaknya akan berlanjut pada 2006." Pemerintah dalam semester pertama 2006 diharapkan cukup kreatif untuk memberikan rangsangan ekonomi melalui kebijakan fiskal, yang menunjang dan menciptakan iklim investasi yang sehat, pelayanan birokrasi yang ramah, peraturan yang tak berbelit serta bebas dari pungutan liar.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006