Rome, (ANTARANews) - Udinese naik lagi ke urutan keempat klasemen kompetisi Liga Italia (Seri A) sebagai penyisihan akhir untuk menentukan tempat ke kompetisi Liga Champions, setelah menang 2-1 atas Lazio pada pertandingan Minggu malam.

Pencetak gol terbanyak Seri A Antonio Di Natale lagi-lagi menjadi pahlawan ketika mencetak kedua gol sehingga tim dari kawasan utara itu terpaut dua poin dengan tim pucak Lazio dan Roma mengincar urutan keempat dengan sisa dua pertandingan lagi.

Pelatih Udinese Francesco Guidolin memuji penampilan para pemain muda timnya, utamanya pada Alexis Sanchez.

"Ini merupakan tim termuda yang pernah ada yang akan berlaga di Liga Champions," kata Guidolin berseri-seri.

"Selain (Giampiero) Pinzi dan Di Natale, lihatlah tanggal kelahiran yang lainnya. Ini benar-benar merupakan kepuasan tersendiri pada setiap orang," katanya.

"Masih banyak kesulitan yang kami hadapi, tetapi hari ini benar-benar amat bahagia. Pada babak pertama kami bermain seperti tim Udinese yang hebat di masa lalu," katanya.

"Lazio merupakan tim bagus yang membuat susah pada setiap pemain kami, khususnya ketika bermain bola atas," katanya.

"Siapa pun yang menyaksikan Sanchez hari ini, akan melihat mutunya dan kami berharap ia bersinar lagi dalam dua pertandingan mendatang," katanya.

Dengan hasil itu, apabila Juventus mengalahkan Chievo, Senin, maka mereka akan terpaut tiga poin dari urutan keempat.

Setelah AC Milan dianugerahi makhkota "scudetto" Sabtu malam setelah bermain 0-0 di Roma, maka perhatian Minggu malam tertuju kepada tim tim lain untuk memutuskan hasil lainnya.

Di Natale menembus pertahanan lawan pada menit ke-35 dan memanfaatkan umpan dari Sanchez, ketika menendang bola ke arah pojok gawang.

Ia menggandakan golnya pada menit ke-42 setelah Sanchez bermain dengan Mauricio Isla di daerah pertahanan dan yang terakhir ini memberikan umpan kepada kapten mereka.

Permainan menjadi agak rumit pada babak kedua ketika Gabrielle Angella dikeluarkan dari lapangan karena menjatuhkan Tommaso Rocchi di dalam kotak penalti.

Tetapi Mauro Zarate yang melakukan gebrakan mendapat peluang untuk meluncurkan tendangan, tetapi penjaga gawang Samir Handanovic menepis bola sehingga aman lah kedudukan Udinese.

Inter Milan memastikan diri langsung ke kompetisi Liga Champions setelah menang 3-1 atas Fiorentina.

Gol yang diciptakan Giampaolo Pazzini dan Esteban Cambiasso, keduanya hasil umpan dari kapten asal Kamerum, Samuel Eto`o, membuat Inter memimpin 2-0 pada babak pertama.

Alberto Gilardino menendang ke arah salah ketika sudah berhadapan satu per satu dengan penjaga gawang Julio Cesar, tetapi kemudian kembali dapat peluang untuk mengurangi kekalahan mereka.

Tetapi pemain asal Brazil Coutinho menambah angka Inter saat mendapatkan kesempatan melakukan tendangan bebas.

Hasil pertandingan itu membuat Inter terpaut 10 poin dengan Udinese tetapi Napoli masih butuh poin lainnya untuk mendapatkan posisi aman ke Liga Champions setelah mereka kalah 1-2 di Lecce.

Daniele Corvia membuat Lecce memimpin dari titik penalti pada menit k e-49 tetapi ia sendiri dikeluarkan dari lapangan karena mendapat hukuman kartu kuning kedua.

Javier Chevanton membuat pendukung tim tuan rumah bersorak ria ketika menendang datar sebagai penentu kemenangan timnya dua menit menjelang pertandingan usai.

Kemenangan itu cukup untuk membuat Lecce naik dari posisi berbahaya, dua poin di atas Sampdoria yang kalah 1-2 di kandang saingannya, Genoa.

Setelah berada di urutan keempat dan lolos ke Liga Champions musim lalu, Samp kini tinggal memiliki dua pertandingan lagi untuk menentukan apakah mereka masih dapat bertahan di kompetisi elit itu.

Brescia akan bergabung dengan tim yang sudah terdegradasi Bari ke kompetisi Seri B mulai musim mendatang setelah kalah 1-2 di kandang atas Catania.

Dengan kekalahan Samp, berarti Catania aman, seperti Parma, yang bermain 0-0 dengan Bologna.

Bologna dan Cesena, yang menang 2-0 di Cagliari, butuh dua poin lagi untuk dapat bertahan dari zona degradasi.
(*)



(Uu.SYS/A/A008/C/A011) 09-05-2011 09:22:45

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011