Jakarta (ANTARA) - Peran Chief Financial Officer (CFO) atau direktur keuangan kian strategis dan penting di era digitalisasi dan pandemi, karena tidak hanya bertanggung jawab mengelola keuangan perusahaan, namun berkembang ke inisiatif strategi bisnis, transformasi digital, hingga urusan ESG (Environment, Social and Governance).

"Saya melihat tantangan luar biasa bagi CFO saat ini," kata CEO J&P Nickel Smelter Group Philip Purnama pada webinar Majalah SWA bertajuk "CFO Leadership in the New Era of Business" di Jakarta, Senin.

Philip yang menjadi juri untuk ke-7 kalinya pada ajang Indonesia The Best CFO Award 2021 menjelaskan tantangan besar itu terkait krisis akibat pandemi yang dampaknya luar biasa terhadap bisnis, ekonomi makro, dan perubahan besar dalam peraturan, termasuk UU Cipta Kerja, yang menjadi latar belakang tindakan yang diambil CFO saat ini.

Ia membagi tantangan CFO Indonesia dalam 4 kategori yaitu tantangan CFO di BUMN, perusahaan multinasional, swasta nasional, dan private equity/fund.

"CFO di BUMN punya tantangan tersendiri karena biasanya jabatan mereka singkat," ucap Philip.

Baca juga: Direktur Keuangan Jasa Marga raih penghargaan "The Best Overall CFO"

Kendati banyak tantangan, Philip mengaku justru pada ajang kali ini juga menemukan banyak CFO yang mampu atau berkualitas menjadi CEO (Chief Executive Officer) atau direktur utama.

Ia menyebut untuk menjadi CFO terbaik di nasional maupun dunia, harus memiliki advance finance skill, terutama dalam tax restructuring dan corporate strategy.

"Corporate Strategy beda dengan business trategy. Corporate Strategy adalah bagaimana (CFO) membantu CEO mencari bisnis-bisnis yang membuat bisnis utama makin berkembang atau makin susah dihantam kompetitor," ujarnya.

Selain itu CFO masa kini juga harus paham teknologi digital dan ESG terkait penurunan emisi karbon, serta expand network dan mendalami bahasa baru dalam dunia finansial negara-negara lain seperti AS, Eropa, Jepang, Singapura, dan China.

"Kami berharap dengan program ini (Indonesia The Best CFO Award) akan lebih banyak lagi CFO andal di negara kita," kata Group Chief Editor SWA Kemal E Gani.

Ia menjelaskan pada program tersebut pihaknya mengundang CFO terpilih sesuai kriteria antara lain rekam jejak yang baik, dengan kondisi finansial perusahaan bertumbuh. Kemudian para finalis mempresentasikan strategi dan terobosan mereka dalam mengelola keuangan perusahaan di hadapan Dewan Juri pada 26-27 Oktober 2021.

Selain Philip Purnama, dewan juri antara lain Prof Djoko Wintoro Ph D (Wakil Rektor Universitas Prasetiya Mulya) dan Prof Roy Sembel (Dosen IPMI International Business School).

Adapun 10 pemenang Indonesia Best CFO 2021 adalah adalah Evy Susanty (CFO Sun Energy), Evaliny (CFO PT Mount Scopus Indonesia/The Harvest Group), Heru Hendayanto (CFO Mandiri Sekuritas), Lea S Kusumawijaya (CFO Bank Permata), Fransetya H Hutabarat (CFO Kilang Pertamina Internasional), Qomaruzzaman (CFO Pupuk Kalimantan Timur), Arief A Sanjaya (CFO Jakarta Industrial Estate Pulogadung), Alexnader J Syauta (CFO Transkon Jaya), Ferdian T Satyagraha (CFO Bank Jatim), dan Kristanto Sutadi (CFO Jafra Cosmetics Indonesia).

Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2021