Kairo (ANTARA News) - Wali Kota Baalbeck, Hachem Osman, dalam pertemuannya dengan Duta Besar RI untuk Lebanon menyatakan pihaknya siap menyediakan lahan pameran secara gratis untuk promosi produk-produk Indonesia.

"Kami mengharapkan lebih banyak produk Indonesia masuk ke Lebanon, karena kualitas dan harganya yang kompetitif. Untuk itu kami bersedia menyiapkan tempat pameran bagi promosi produk-produk tersebut di Baalbeck," kata Wali kota Hachem Osman, seperti dikutip siaran pers KBRI Beirut yang diterima ANTARA Kairo, Kamis petang.

Dubes Dimas bertandang ke kantor wali kota Baalbeck pada Kamis sebagai bagian dari tindak lanjut penandatanganan Letter of Intent kerja sama bilateral antara Pemerintah Baalbeck dan Pemerintah Yogyakarta.

Osman menjelaskan, produk-produk Indonesia seperti tekstil, perabot rumah tangga, keramik, produk plastik, sepatu dan lainnya memiliki potensi pasar yang tinggi di Lebanon.

Sejumlah pengusaha Bekaa yang ikut hadir menerima kunjungan Dubes RI tersebut juga mendukung upaya peningkatan hubungan ekonomi kedua negara, katanya.

Ketua Asosiasi Pengusaha Bekaa, Mohammad Hassan Kanaan mengungkapkan, pihaknya mengenal baik Indonesia lewat kunjungannya bersama delegasi perdagangan Pemerintah Baalbeck ke Indonesia tahun 2008 lalu.

"Saya dan beberapa pengusaha Bekaa, beserta Wali Kota Baalbeck, Bassam Raad, pada tahun 2008 telah berkunjung ke Jakarta dan Yogyakarta dalam menghadiri Trade Expo Indonesia di Jakarta dan Perayaan HUT Yogyakarta," ungkap Mohammad Kanaan.

Menurut Kanaan, pada kunjungan tersebut Delegasi Lebanon mengikutsertakan misi kesenian, tim Tari Dabkeh, untuk ikut tampil pada perayaan HUT Yogyakarta ke-252.

Di sela pertemuan, Wali Kota Hacem Osman dan Mohammad Kanaan menyampaikan rencana pameran dagang dan pariwisata Baalbeck yang diselenggarakan secara rutin setiap tahun pada musim panas.

"Kami mengharapkan Indonesia dapat terlibat pada Trade Bekaa Festival tahun ini baik pada pameran produk dagang maupun penampilan tim kesenian Indonesia di pembukaan acara tanggal 1 Juli,? demikian Walikota Hachem Osman.

Mohammad Kanaan mengharapkan, pameran dagang tersebut memberikan peluang besar bagi produk dagang dan pariwisata Indonesia agar dikenal lebih luas oleh masyarakat Lebanon.

Disebutkan, KBRI Beirut menyambut baik semua tawaran yang disampaikan oleh Pemerintah dan pengusaha Baalbeck.

"Ini merupakan kesempatan baik dalam upaya peningkatan hubungan 'people to people' dan 'business to business' antara Indonesia dan Lebanon," sambut Dubes Dimas Samodra Rum dan menjanjikan bahwa KBRI akan mengkomunikasikan keinginan Lebanon tersebut kepada para pengusaha dan instansi terkait di Indonesia.

Dubes juga menyatakan kesediaan KBRI Beirut berpartisipasi dalam pameran dagang tahunan yang akan diselenggarakan selama sepekan mulai 1-7 Juli nanti.

"Tim promosi seni dan budaya KBRI Beirut siap tampil membuka pesta terbesar di Provinsi Bekaa ini," kata Kepala Fungsi Penerangan, Sosial dan Kebudayaan KBRI Beirut, Ahmad Syofian.

Baalbeck merupakan salah satu kota di Provinsi Bekaa yang terletak di sebelah timur Lebanon.

Kota ini terkenal memiliki candi peninggalan Romawi yang dibangun pada abad 43 Sebelum Masehi. (M043/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011