Jakarta (ANTARA News) - Mantan pebulu tangkis nasional Ivana Lie mengkritik penampilan tunggal putra Indonesia Dionysius Hayom Rumbaka saat menghadapi pemain nomor satu dunia Lee Chong Wei saat Indonesia bertemu Malaysia dalam babak grup Piala Sudirman.

"Saya menyesalkan penampilan Hayom. Dia tidak menunjukkan spirit untuk maju. Seakan-akan menyerah sebelum tarung, dan itu tidak baik untuk perkembangan dia ke depan," ujar Ivana usai mengikuti acara nonton bareng dengan pengurus PBSI dan mantan pemain di Jakarta, Rabu malam.

Hayom yang tampil pada partai ketiga melawan Chong Wei pada penentuan juara Grup B melawan Malaysia di Qingdao, China, kalah jauh 8-21, 8-21, sehingga membuat Indonesia tertinggal 1-2.

"Meskipun secara peringkat kalah jauh, seharusnya dia (Hayom) menunjukkan semangat juang sehingga meningkatkan spirit secara tim," tambah staf khusu Menpora itu.

Sebaliknya, Ivana memuji penampilan ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari dan ganda campuran Fran Kurniawan/Pia Zebadiah yang menjadi penentu kemenangan Indonesia 3-2 atas Malaysia.

"Semangat ganda putri dan ganda campuran sangat baik bagi kepercayaan diri tim," tambah Ivana yang nonton bareng bersama Haryanto Arbi, Hendra Setiawan dan Wakil Ketua PB PBSI Sabar Yudo Suroso.

Kemenangan tersebut memastikan Indonesia menjadi juara Grup B dan akan menempati posisi unggulan pada babak selanjutnya bersama juara-juara grup lainnya.

Mengenai lawan pada babak delapan besar, Indonesia masih menunggu hasil pengundian yang dilaksanakan segera setelah babak grup berakhir.

"Siapa pun lawan yang akan dihadapi, kemenangan ini menjadi modal untuk menambah kepercayaan diri tim," katanya.

Indonesia yang baru sekali meraih gelar Piala Sudirman pada 1989, memasang target sampai ke Semifinal di Qingdao.(*)
(T.F005/I015)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011