Pantauan ANTARA, banyak masyarakat turun ke jalan sebagai bentuk euforia menyambut pergantian tahun baru di kota ini.
Ribuan warga terlihat di kawasan Jalan Ir. H. Alala dan Jalan Sultan Hasanuddin di Kecamatan Kendari Barat menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat dimulai sekitar pukul 22.00 WITA.
Akibat tingginya animo masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun, membuat arus lalulintas macet di jalan itu. Kendaraan begitu padat hingga berkilo meter.
Kepolisian bersama Dinas Perhubungan dan Satpol PP terlihat mengatur arus lalulintas sehingga kendaraan tidak macet total di jalan ini.
Selain itu, masyarakat juga berkumpul di kawasan Kendari Beach (Pantai Kendari) untuk menunggu detik-detik pergantian tahun. Ketika menunjukkan pukul 00.00 WITA, masyarakat lalu membakar kembang api.
Setelah kembang api menghiasi langit Kota Kendari, masyarakat lalu mengabadikan momen tersebut menggunakan telepon pintar (smart phone) mereka.
Namun sayangnya, terlihat beberapa warga tidak menggunakan masker, sementara jarak mereka begitu dekat, mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi COVID-19.
Sementara masyarakat yang terjebak macet, khusunya dari arah Kemaraya menuju Kota Lama, terpaksa merayakan malam tahun baru dari atas kendaraan masing-masing.
Kendari Beach merupakan titik keramaian setiap malam pergantian tahun di kota ini, selain itu beberapa tempat lainnya yakni kawasan Tugu Religi MTQ Kendari dan jembatan Bahtermas juga menjadi pusat keramaian pula hanya saja di jembatan ini dijaga ketat kepolisian, pengadara tidak diizinkan untuk berhenti.
Baca juga: TNI-Polri patroli di Kendari pastikan kamtibmas malam Tahun Baru 2022
Baca juga: Beberapa warga mengikuti "vaksin on the road" malam tahun baru
Baca juga: Kembang api iringi pergantian tahun di Titik Nol Yogyakarta
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
