Jakarta (ANTARA) - China akan membina sebanyak lebih dari 200.000 usaha kecil dan menengah (UKM) baru di bidang teknologi tinggi hingga akhir tahun 2025.

Menurut sebuah pengumuman yang dikeluarkan baru-baru ini oleh Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) China, hal itu seiring upaya negara tersebut untuk mengembangkan lingkungan yang mendukung bagi pertumbuhan perusahaan-perusahaan tersebut, 

China terutama akan mendorong pengembangan UKM iptek inovatif yang bercirikan teknologi-teknologi penting, personel riset, hak kekayaan intelektual bernilai tinggi, serta input riset yang tinggi, urai pengumuman tersebut.

Lebih banyak upaya akan dilakukan guna mendukung UKM teknologi tinggi agar dapat menghasilkan inovasi dan memperkenalkan talenta-talenta dalam negeri maupun global dengan mengoptimalkan kebijakan-kebijakan terkait dan menyuntikkan sumber daya yang beragam, imbuh pengumuman itu.
 

Pewarta: Xinhua
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022