masyarakat Indonesia yang bermukim di negara itu juga sangat bersemangat memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia
London (ANTARA News) - KBRI Paris berpartisipasi pada Festival Kebudayaan Asia Chatel en Fete, yang menampilkan parade kebudayaan, pentas seni panggung, dan lain-lain, di kota Chatelaillon Plage, sekitar 500 km dari barat daya Paris.

Salah satu kepala fungsi di KBRI Paris, Gita Loka Murti, kepada ANTARA di London, Jumat, menyatakan, festival kebudayaan itu diselenggarakan setiap awal musim panas di kota pariwisata tersebut dengan tema berbeda-beda.

Sudah menjadi tradisi di Perancis bahwa awal musim panas merupakan saat-saat untuk bersuka-ria bagi seluruh bangsa itu. Tanggal khusus awal musim panas itu adalah 22 Juni, saat posisi matahari persis berada di belahan bumi utara, yang membuat lama matahari bersinar persis 12 jam pada hari itu.

Secara astronomis, posisi matahari yang seperti itu dinamakan sebagai equinox. Di seluruh perwakilan Perancis di luar negerinya, tradisi ini juga dilakukan; seumpama di Bali, yang dijadikan tempat gelaran bertajuk Fete de la Musique (Pesta Musik).

Murti menyatakan, negara-negara Asia yang kebudayaannya ditampilkan pada festival tersebut kali ini adalah Indonesia, Vietnam, Kamboja, China, Jepang, dan Thailand.

Tahun ini festival dihadiri lebih dari 450.000 pengunjung selama dua hari penyelenggaraan festival yang berlangsung sangat meriah.  "Pengunjung memadati panggung, gerai Indonesia serta jalur parade, dan daerah pantai dimana pertunjukan kembang api berada," katanya.

Pertunjukan kembang api berlangsung selama 20 menit di atas pantai Chatelaillon yang disambut tepuk tangan dan teriakan kegirangan para penonton yang terkesima oleh paduan musik tradisional dari Asia dan kilauan ledakan-ledakan kembang api.

KBRI Paris secara khusus diundang untuk memeriahkan acara tersebut dengan menampilkan pertunjukan kesenian berupa tari-tarian dari berbagai daerah di tanah air selama dua hari.

Untuk keperluan acara itu, KBRI Paris meminjamkan pakaian tradisional Indonesia dan berbagai ornamen dekorasi.

Selain tim kesenian dari KBRI Paris, masyarakat Indonesia yang bermukim di negara itu juga sangat bersemangat memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia. Mereka bahkan juga berimprovisasi dengan menampilkan kesenian Indonesia yang merupakan perpaduan seni tradisional dan kontemporer.

Pada acara gala dinner yang diselengarakan sebelum pertunjukan kembang api, Walikota Chatelaillon Plage, Jean Louis Leonard, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas perhatian dan partisipasi KBRI Paris dalam memeriahkan acara tersebut.

Wakil dari KBRI Paris dalam sambutannya juga mengucapkan terima kasih atas undangan yang disampaikan kepada KBRI Paris dan inisiatif kantor walikota Chatelaillon dalam menampilkan kebudayaan Indonesia sebagai bagian dari festival tersebut.

Gala dinner dihadiri wakil dari Conseil General (departemen setingkat kabupaten) Charente Maritime dan pejabat kantor walikota kota-kota di sekitar Chatelaillon Plage.

Kemeriahan festival tersebut merupakan sarana yang baik untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia pada publik dan wisatawan yang mengunjungi kota Chatelaillon Plage pada saat itu.
(ANT.ZG)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011