New York (ANTARA News/AFP) - Euro melemah terhadap dolar pada Senin waktu setempat, di tengah kekhawatiran bahwa krisis utang Eropa menyebar ke Italia, pada satu titik sempat turun di bawah tanda psikologis penting 1,40 dolar.

Dolar diperdagangkan menjadi 1,4029 terhadap euro di New York pada Senin 21.00 GMT (Selasa 04.00 WIB), dibandingkan dengan 1,4258 dolar pada waktu yang sama Jumat.

Sementara dolar jatuh terhadap mata uang Jepang, melemah menjadi 80,24 yen dari 80,55 yen pada Jumat.

Mata uang umum Eropa babak belur oleh tanda-tanda bahwa Italia - ekonomi zona euro terbesar ketiga - bisa menuju ke krisis utang gaya Yunani, karena pasar saham Italia jatuh dan imbal hasil obligasi pemerintah melonjak.

Menteri keuangan zona euro bertemu di Brussels untuk membahas paket penyelamatan baru untuk Yunani, bahkan karena kekhawatiran memuncak bahwa Italia atau Spanyol yang berikutnya.

Imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah Italia melonjak pada Senin menjadi 5,67 persen, sedangkan utang Spanyol naik mendekati 6 persen.

"Mata uang tunggal telah benar-benar terpukul saat ini karena pemimpin Eropa berjuang untuk membendung hilangnya kepercayaan bahwa mereka akan bisa datang dengan solusi untuk krisis utang negara saat ini," kata Michael Hewson, seorang analis CMC Markets di London.

Dolar jatuh terhadap franc Swiss, diperdagangkan menjadi 0,8355 franc pada Senin dibandingkan dengan 0,8368 franc pada Jumat.

Dolar menguat terhadap pound Inggris, diperdagangkan menjadi 1,5905 dolar terhadap pound dari 1,6048 dolar pada Jumat.(*)

(A026)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011