"Kita sangat bangga dengan kehadiran penyanyi-penyanyi yang lebih muda," kata Uthe, sebelum ia memanggil Andien untuk berduet membawakan lagu hit-nya yang berjudul "Bawa Daku Pergi".
Jakarta (ANTARA News) - "Konser 3 Diva" yang menampilkan Krisdayanti (KD), Ruth Sahanaya (Uthe) dan Titi DJ di Jakarta Convention Centre, Kamis, menyedot sedikit-dikitnya 5.000 penonton pada pertunjukan pertama yang dimulai pukul 16.30 WIB. Antrean panjang penonton sudah terlihat sejak pukul 14.30 WIB, sekitar tiga jam sebelum pertunjukan dimulai, ditandai dengan tayangan imaji ketiga penyanyi di layar putih pada bagian belakang panggung berukuran raksasa, sementara lagu tema "Semua Jadi Satu" karya Deddy Dhukun dan Dian Pramana Putra mengalun perlahan. Tepuk tangan penonton memecah kesunyian di ruang pertunjukan yang sengaja dibuat bercahaya remang-remang, ketika KD, Uthe dan Titi muncul dari balik layar dan langsung mengawali pertunjukan dengan medley tiga lagu, masing-masing Rembulan, Ekspresi dan Bergandengan Tangan, yang mereka bawakan secara trio. Diiringi lima puluh musisi orkestra pimpinan Erwin Gutawa dan dibantu sejumlah penyanyi latar, ketiga penampil membawakan tidak kurang dari 36 lagu hits dari album-album mereka, diselingi sejumlah penyanyi tamu, Shanty, Audy dan Andien. "Kita sangat bangga dengan kehadiran penyanyi-penyanyi yang lebih muda," kata Uthe, sebelum ia memanggil Andien untuk berduet membawakan lagu hit-nya yang berjudul "Bawa Daku Pergi". Hal serupa sebelumnya dilakukan KD saat menampilkan Shanty dalam lagu dangdut populer berjudul "Penasaran" dari grup Soneta. Titi DJ kebagian mengundang Audy untuk berduet dalam lagu "Kau Selalu Ada". Selain suguhan musik yang apik, konser musik KD, Uthe dan Titi boleh dibilang sangat seksi, dengan kehadiran sejumlah penari latar yang membawakan tarian "modern dance" dengan berbusana mini dan ketat, serta dua penari ala "striptease" (hanya mengenakan bikini) yang beraksi di balik tirai renggang. Kehadiran puluhan penari wanita muncul sedikit-dikitnya dua kali, antara lain saat KD berduet dengan Shanty dalam lagu "Penasaran". Ribuan penonton, terutama dari kaum Adam, berteriak riuh saat para penari itu beraksi di atas panggung dengan gerakan-gerakan erotis mengikuti irama musik. Penampilan paling seksi dilakukan salah seorang "streaper", kala ia tampil dan menari sendiri di bagian atas-tengah panggung ketika Uthe membawakan lagu hits "Memori". Seperti dikatakan Erwin Gutawa, "Konser 3 Diva" memang berisi suguhan musik dan lagu terpopuler dari ketiga penyanyi itu. Sebut saja, misalnya, "Bintang-Bintang" dan "Mahadaya Cinta" (Titi DJ), "Astaga" dan "Keliru" (Uthe), "Mencintaimu" dan "Cahaya" (KD). Penonton juga cukup puas dengan penampilan tiga penyanyi tamu, Andien, Shanty dan Audy, yang diberi pula kesempatan membawakan lagu hits masing-masing. Secara keseluruhan konser KD, Uthe dan Titi berlangsung sukses, setidak-tidaknya penonton yang membeli karcis ratusan ribu rupiah tidak memperlihatkan tanda-tanda kecewa. Satu hal yang dapat dikatakan kurang, mungkin, hanyalah kurangnya ketiga penyanyi berkomunikasi dengan penonton. Mereka terlihat lebih banyak mengobrol bertiga. Upaya membangun komunikasi boleh dibilang hanya dilakukan dengan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada penonton saat pembukaan dan penutupan konser, dan ketika Uthe membawakan lagu Koes Plus, "Andaikan Kau Datang", ia meminta penonton ikut menyanyikan lagu tersebut secara koor. KD, Uthe dan Titi mengakhiri konser dengan membawakan lagu tema "Semua Jadi Satu". Saat penonton meninggalkan gedung pertunjukan sekitar pukul 19.00 WIB, antrean panjang penonton yang membeli tiket untuk pertunjukan kedua (21.00 WIB) pun sudah terlihat mulai memasuki ruangan.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006