Pemain Kamerun Karl Toko-Ekambi merayakan golnya bersama rekan satu tim Vincent Aboubakar dan Eric Maxim Choupo-Moting setelah menyisihkan Kepulauan Comoros dalam pertandingan 16 besar Piala Afrika 2021 di Stade d'Olembe, Yaounde, Kamerun, 24 Januari 2022.  ANTARA/REUTERS/MOHAMED ABD EL GHANY

Kamerun

Kamerun menikmati perjalanan yang sensasional selama turnamen ini. Faktor dukungan penonton tuan rumah makin meyakinkan mereka mencapai final kedua dalam lima tahun dan sekaligus mempersempit jarak dari Mesir dengan menggapai trofi Piala Afrika keenamnya.

The Indomitable Lions mengawali turnamen ini 9 Januari lalu ketika bangkit dari ketinggalan untuk mengalahkan Burkina Faso sebelum menang besar 4-1 atas Ethiopia empat hari kemudian.

Dua kali menang dan sekali seri sudah cukup membawa mereka ke 16 besar untuk kemudian menang 2-1 atas pendatang baru Kepulauan Comoros berkat dua gol dari Karl Toko Ekambi dan Vincent Aboubakar.

Mereka mempertahankan perjalanan impresif selama fase knockout dengan kembali menghentikan petualangan debutan lainnya, Gambia, dengan 2-0 berkat dua gol Ekambi yang semuanya tercipta pada babak kedua.

Baca juga: Dua penalti menangkan tuan rumah Kamerun dalam pembukaan Piala Afrika

Dengan catatan seperti itu The Indomitable Lions kini tak terkalahkan dalam sembilan pertandingan terakhirnya pada semua kompetisi. Kekalahan terakhir yang mereka derita terjadi September lalu pada kualifikasi Piala Dunia setelah takluk 1-2 kepada Pantai Gading.

Salah satu faktor yang membuat Kamerun begitu impresif dari lapangan ke lapangan adalah lini serang mereka yang produktif sekaligus eksplosif. Sudah 20 gol mereka ciptakan sejak dikalahkan Pantai Gading dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 itu.

Mereka juga lumayan tangguh dalam menjaga wilayahnya dan ini terbukti dari empat kali clean sheet dalam sembilan laga terakhirnya tersebut.

Meskipun demikian Kamerun harus hati-hati menghadapi lawannya dalam semifinal nanti karena dalam delapan pertemuan terakhir di antara mereka, Kamerun hanya pernah sekali mengalahkan Mesir.

Namun satu kemenangan ini bisa menjadi modal baik karena terjadi dalam partai puncak Piala Afrika pada 2017 ketika dua gol yang dibuat Nicolas N'Koulou dan Aboubakar membuat Kamerun berbalik menang setelah tertinggal lebih dulu oleh gol Mohamed Elneny.

Baca juga: Karl Toko Ekambi antar Kamerun melenggang ke semifinal Piala Afrika

Selanjutnya: Mesir

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022