"Kami akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi hak perusahaan China," demikian pernyataan Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China (MIIT) di Beijing, Kamis.
China menentang keputusan Komisi Komuniksi Federal AS (FCC) yang mencabut izin beroperasi terhadap operator telekomunikasi milik pemerintah China tersebut di AS.
AS telah merusak iklim usaha di dalam negerinya hingga merugikan legalitas perusahaan China dan konsumen global, demikian MIIT.
MIIT mendesak AS untuk bersikap adil dan tidak diskriminatif terhadap perusahaan China. Namun MIIT tidak menyebutkan aksi balasan yang bakal disiapkan untuk menanggapi sanksi AS terhadap perusahaan "pelat merah" tersebut.
FCC memerintahkan Unicom untuk mengakhiri layanan telekomunikasi domestik antarnegara bagian dan internasional di AS dalam waktu 60 hari sejak keputusan tersebut diterbitkan pada Kamis.
Sanksi tersebut dikeluarkan karena Unicom berpotensi mengganggu sistem keamanan AS.
Pada 2019, FCC menolak permohonan China Mobile Ltd untuk menyediakan layanan telekomunikasi AS dengan alasan risiko keamanan nasional.
Baca juga: Mantan Menkeu China: Gesekan dagang tetap ada dengan AS di bawah Biden
Baca juga: Perusahaan AS di China khawatir hubungan memburuk berlangsung lama
Baca juga: Selesaikan masalah, China-AS cari kesamaan dalam pembicaraan dagang
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022
