London (ANTARA) - Koalisi pimpinan Saudi yang bertempur di Yaman pada Minggu (13/2) malam meminta warga sipil di gedung-gedung biara di Sana'a, ibu kota Yaman yang dikuasai Houthi, untuk segera mengungsi, kata kantor berita negara (SPA), mengutip koalisi.

Koalisi mengatakan Houthi, yang didukung Iran, menggunakan gedung-gedung ini untuk "meluncurkan operasi permusuhan," dan sebagai tanggapan atas ancaman itu, koalisi akan menghancurkan sebuah tempat yang terkait dengan serangan terbaru di bandara internasional Abha di Arab Saudi.

Dua belas orang terluka di bandara akibat terkena pecahan peluru dari drone (pesawat tanpa awak) bermuatan bahan peledak, yang dicegat oleh pertahanan udara Saudi pada Kamis (10/2).

Juru bicara militer Houthi Yahya Sarea mengatakan kelompok itu telah mengenai sasaran militer di bandara Abha dengan pesawat tak berawak Qasef 2.

Koalisi yang dipimpin Saudi telah memerangi Houthi sejak awal 2015 setelah kelompok itu menggulingkan pemerintah Yaman yang berkuasa di Sana'a, yang diakui secara internasional.


Sumber: Reuters

Baca juga: Serangan 'drone' di bandara Arab Saudi lukai sejumlah orang

Baca juga: Koalisi pimpinan Saudi hancurkan "drone" pemuat bahan peledak Houthi


 

Pertama kali, turnamen panco digelar di Yaman

Penerjemah: Mulyo Sunyoto
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022