"Hari ini, ASDP Merak mengoperasikan 26 kapal roro, dan diharapkan pengoperasian tersebut, antrean dapat diminimalisir," kata Kepala Cabang PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane, Sabtu.
Dia menjelaskan, antrean truk ekspedisi yang sudah keluar dari kantong parkir Pelabuhan Merak sampai di jalan layang Cikuasa Atas, dikarenakan ramainya perusahaan mengirimkan barang secara bersamaan.
"Pada ramadhan ini, semua perusahaan secara bersamaan mengirimkan barangnya ke berbagai daerah di Sumatra," katanya menambahkan.
Antrean kendaraan yang terjadi sudah empat hari tersebut juga dikarenakan pengoperasian kapal roro yang hanya 22 unit.
"Kemarin kapal roro yang beroperasi memang hanya hanya 22 sampai 24 unit saja, sehingga peningkatan kendaraan, tidak dapat diatasi oleh kapal yang beroperasi," ujarnya.
Terpisah, salah seorang sopir truk, Mamad mengatakan, antrean truk di Pelabuhan Merak harus segera diatasi, agar tidak bertambah panjang, dan lama.
"Sudah biasa saya menghadapi antrean truk di Pelabuhan Merak, dan saya harap ini segera dapat diatasi," katanya menambahkan.
Kedepan, pemerintah harus segera mengatasi sehingga tidak menganggu perekonomian masyarakat di Pulau Sumatra, karena keterlambatan pengiriman sejumlah kebutuhan sembako.
(ANTARA/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
