"Saya memelukmu kuat, Muamar, dengan sentimen kasih sayang persaudaraan tak berujung. Hidup rakyat Libya!. Hidup untukmu saudara-sepenanggunganku! Libya akan hidup dan akan menang,!" kata Chavez membacakan suratnya kepada Gaddafi yang disiarkan langsung oleh televisi nasional Venezuela VTV.
Kementerian Luar Negeri Venezuela tidak mengakui Dewan Transisi Nasional (TNC) pemberontak di Libya, yang mengklaim sebagai satu-satunya lembaga yang sah di negara itu.
Chavez mengatakan pada awal pekan bahwa pengakuan terhadap para pemberontak adalah "melanggar semua norma hukum internasional."
Pemberontakan yang dimulai pada pertengahan Februari di Libya melawan empat puluh tahun kekuasaan Gaddafi, telah merenggut ribuan nyawa, dengan pasukan Gaddafi mempertahankan kemampuan tempur mereka meskipun serangan udara NATO gencar terhadap mereka.
Satu operasi militer internasional "untuk melindungi warga sipil" di Libya dimulai pada 19 Maret setelah resolusi PBB dan telah diperpanjang sampai September.
(Uu.H-AK/H-RN/S019)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
