Bantul (ANTARA News) - Khusus selama bulan Ramadhan, Lembaga Pemasyarakatan Pajangan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyediakan dua kali makan dalam sehari bukan tiga kali seperti biasanya.

"Jadwal makan sebelumnya tiga kali, namun selama bulan ramadhan ini menjadi dua kali yang dibagikan saat waktu sahur dan berbuka," kata Kepala Seksi Pelayanan Tahanan LP Bantul, Sirwan, Selasa.

Menurut dia, meskipun jam makan berubah, namun porsi makanan yang diberikan kepada tahanan tidak dikurangi atau masih sama dengan prosi sebelumnya. Artinya, porsi makan saat buka dan sahur tetap banyak karena porsi tiga kali dimampatkan dalam dua kali.

"Porsi makanan untuk sehari tiga kali dipisah menjadi dua kali, misalnya nasi pada hari biasa sedikit, pada bulan Ramadhan menjadi lebih banyak atau sebanding dengan 1,5 porsi (biasanya)," katanya.

Menurut dia, perubahan pemberian jadwal makan selama ramadhan juga berlaku bagi tahanan non muslim. Tercatat jumlah tahahan dan narapidana sebanyak sebanyak 190 orang, 14 orang diantaranya non muslim atau tidak melaksanakan puasa.

"Kami tetap berikan ke sel-sel pada pukul 03.00 WIB dan sore hari menjelang berbuka pada pukul 16.30 WIB, mereka pun tidak masalah waktu makannya harus berubah," katanya.

Sebelum memasuki bulan puasa juga sudah disosialisasikan kepada para narapidana sehingga mereka mengerti dan tetap menjaga toleransi serta saling menghormati.

Sirwan mengatakan, para tahanan yang melaksanakan puasa memang harus makan pada jam-jam tertentu, yaitu waktu sahur dan berbuka, namun para tahanan maupun narapidana non muslim bebas makan kapan saja.

"Pemberian makanan dan minuman itu kan menggunakan rantang, sehingga membuat mereka bisa makan kapan pun mereka mau dan tidak harus mengikuti tahanan atau pun narapidana lain," katanya.

Menurut dia, selain jadwal makan berubah, LP juga menambah kegiatan keagamaan yakni shalat tarawih berjamaah, kemudian dilanjutkan dengan tadarus bersama.

"Biasanya usai shalat tarawih berjamaah dilanjutkan ceramah agama dari Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Bantul, kemudian ada tadarus al quran hingga pukul 23.00 WIB," katanya.

(ANTARA/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011