"Kita periksa kelaikan angkutan umum secara detail untuk mengantisipasi kecelakaan," kata Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Royke Lumowa di Jakarta, Kamis.
Royke mengatakan Polda Metro Jaya akan memeriksa kelaikan angkutan bus setelah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan perwakilan perusahaan otobus.
Petugas akan memeriksa kelaikan bus mulai dari kondisi mesin, ban, rem, kopling, serta suku cadang lainnya.
Royke menegaskan petugas akan memperketat pengawasan dan pemeriksaan terhadap kendaraan angkutan mudik, sehingga akan berdampak terhadap penurunan angka kecelakaan yang disebabkan kelaikan bus.
"Petugas akan tegas melarang bus beroperasi dalam kondisi rusak sekecil apapun," ujar Royke.
Royke mengimbau pihak perusahaan otobus juga ikut mengawasi kondisi kendaraan yang akan beroperasi pada musim arus mudik dan balik lebaran.
Polda Metro Jaya memperkirakan jumlah armada bus yang beroperasi selama musim arus mudik 2011, akan meningkat sebesar 27,25 persen atau 7.106 unit dibanding 2010.
Perkiraan peningkatan jumlah armada bus yang beroperasi pada arus mudik 2011, mencapai 33.174 unit, sedangkan arus mudik 2010 sebanyak 26.068 unit.
Selain itu, jumlah pemudik yang menggunakan bus meningkat hingga 15,8 persen atau bertambah sekitar 83.477 orang pada lebaran 2011 dibanding tahun sebelumnya.
Jumlah pemudik yang menggunakan bus pada 2011 diprediksi mencapai 615.977 orang, sedangkan jumlah penumpang pada 2010 sekitar 529.500 orang.
(T014/R010)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
