Beijing (ANTARA) - Penambahan kasus harian COVID-19 di Hong Kong pada Rabu yang mencapai angka 8.674 memecahkan rekor sebelumnya sebanyak 7.533 pada Senin (21/2).

Sementara jumlah kasus kematian pada lonjakan COVID-19 terakhir telah mencapai angka 36.

Dari 8.674 kasus positif baru yang ditemukan pada Rabu, sebanyak 8.671 di antaranya kasus lokal.

Kepala Eksekutif Wilayah Administratif Khusus Hong Kong Carrie Lam menyebutkan lebih dari 30.000 orang yang positif COVID-19 sedang menunggu mendapatkan perawatan dari rumah sakit.

Otoritas bandara internasional di Hong Kong melarang sejumlah penerbangan internasional dari Australia, Kanada, Prancis, India, Nepal, Pakistan, Filipina, Inggris, dan Amerika Serikat mulai 23 Maret hingga 20 April.

Kebijakan itu diambil untuk mengurangi beban sistem perawatan kesehatan terkait kasus impor di tengah melonjaknya kasus lokal, demikian media setempat.

Sebanyak 873 staf medis rumah sakit umum di Hong Kong hasil tes PCR-nya menunjukkan positif. Sebagian besar di antaranya tertular bukan terkait dengan pekerjaannya. 

Baca juga: Hong Kong akan wajibkan kartu vaksin COVID di tengah lonjakan kasus
Baca juga: Warga Italia kabur dari karantina COVID-19 di Hong Kong
Baca juga: Pasien COVID di Hong Kong dipenjara empat bulan karena kabur dari RS

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022