Sekretaris Perusahaan Sukono dalam siaran persnya di Jakarta, Rabu, mengatakan, Jasa Raharja pada tahun 2010 juga memperoleh penghargaan dari MURI dalam kategori "Pemrakarsa dan Penyelenggara Mudik Gratis Bagi dengan tujuan terbanyak".
"Disini menunjukkan bahwa Jasa Raharja sebagai salah BUMN yang ditunjuk oleh Pemerintah untuk melaksanakan UU Nomor 33/1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang, dan UU Nomor 34/1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan, selalu melakukan inovasi dalam meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas diantaranya dengan mengalihkan pengendara sepeda motor menggunakan bus gratis untuk mudik ke kampung halaman," katanya.
Sukono mengatakan, upaya tersebut dilakukan PT Jasa Raharja dalam menyambut Idul Fitri 1432 H dengan kegiatan mudik gratis sebagai bentuk partisipasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya pengguna sepeda motor yang akan merayakan Idul Fitri di kampung halaman masing-masing.
Disamping hal tersebut, pelaksanakan mudik bersama Jasa Raharja khususnya bagi pengendara sepeda motor antara lain ditujukan untuk meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas jalan, karena menurut catatan Jasa Raharja jumlah santunan yang dibayarkan sekitar 70 persen adalah korban pengendara sepeda motor.
Mudik gratis itu juga untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat sampai ketempat tujuan, karena para pemudik sebelum berangkat Jasa Raharja menyediakan Posko Kesehatan untuk pengobatan gratis.
Disamping itu sopir bus yang dipergunakan sebagai pengemudi telebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan, apakah layak untuk mengemudikan kendaraan atau tidak.
Selain itu, untuk membantu mengurangi kemacetan yang terjadi akibat penggunaan sepeda motor yang seharusnya tidak dipergunakan dalam jarak tempuh yang sangat jauh.
Persyaratan bagi peseta mudik gratis bersama Jasa Raharja khusus untuk pengendara sepeda motor, adalah foto copy SIM C, foto copy STNK sepeda motor, foto Copy KTP (Ketiga persyaratan tersebut harus nama yang sama), serta foto Copy kartu keluarga dan setiap pendaftar peserta mudik /satu keluarga pemudik dapat mendaftarkan maksimal empat orang.
Kegiatan mudik bersama Jasa Raharja tahun 2011 mempergunakan 225 armada bus dengan 33 kota tujuan se- Jawa dan Lampung antara lain Jakarta ke Cirebon (2 bus), Kuningan (2), Tasikmalaya (2), Ciamis (2), Semarang (14), Solo (30), Wonogiri (30), Tegal (12), Pekalongan (12), Purwokerto (20), Yogyakarta (12) dan Surabaya (8). Sedangkan dari Surabaya ke Kediri (1 unit bus), Tulungagung (1), Trenggalek (1), Ponorogo (3), Madiun (2), Solo (5), Yogyakarta (8) dan Semarang (4).
Dalam meminimalisir korban kecelakaan alat angkutan penumpang umum dan lalu lintas jalan, PT Jasa Raharja memberikan bantuan kepada mitra kerja terkait (Kepolisian, Dinas Perhubungan, Organda, Rumah Sakit) dalam melaksanakan kegiatan diantaranya bantuan 15 ambulans, 1.000 banner, 2.000 traffic cone, 1.000 unit barikade, 375 rambu rambu darat, air, 40.000 stiker dan 1.000 poster imbauan PT KAI, 20.000 rompi, 1.000 jas hujan, 30 tenda untuk pos-pos pelayanan, mendirikan 112 PAM lebaran dan 135 pos Kesehatan.
Selain itu, PT Jasa Raharja juga ditugasi oleh pemerintah untuk memberikan santunan kepada korban kecelakaan lalu lintas jalan dan penumpang angkutan umum (darat,laut/sungai/danau/penyeberangan dan udara).(*)
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
