Jakarta (ANTARA) - Beragam peristiwa yang berkaitan dengan isu perkotaan dan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI hingga wilayah kota terjadi di sepanjang Rabu (2/3) kemarin.

Dari mulai relokasi 160 pedagang kaki lima (PKL) Petak Sembilan hingga perhatian Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terhadap umat Hindu.

1. Pemkot akan relokasi 160 PKL di Petak Sembilan ke Pasar Glodok

Jakarta Barat (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat berencana merelokasi 160 pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Petak Sembilan, Taman Sari ke pasar Glodok untuk mengembalikan fungsi jalan di daerah itu agar bisa dilalui warga kembali.

"Rencana kita akan relokasi 160 PKL ke Pasar Glodok untuk mengembalikan fungsi jalan di Petak Sembilan agar bisa dilalui warga," kata Camat Tamansari Agus Sulaeman saat dihubungi di Jakarta, Rabu.
baca di sini

2. BPS catat hotel bintang lima di Jakarta terbanyak dihuni awal 2022

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat hotel bintang lima di DKI Jakarta mengalami tingkat penghunian kamar (TPK) tertinggi pada Januari 2022 dibandingkan kelas hotel bintang lainnya.

"Tingkat hunian kamar pada kelas hotel bintang lima sebesar 56,8 persen atau tertinggi dibandingkan kelas hotel bintang lainnya," kata Kepala BPS Provinsi DKI Jakarta, Anggoro Dwitjahyono, dalam konferensi pers yang ditayangkan secara virtual, Rabu.
baca di sini

3. Anggota DPRD DKI dorong optimalisasi JAKI untuk tingkatkan layanan

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Israyani mendorong optimalisasi aplikasi JAKI (Jakarta Kini) untuk meningkatkan layanan kepada warga DKI Jakarta di tengah pandemi COVID-19.

Israyani menyampaikan aplikasi JAKI yang menjadi salah satu program unggulan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta sejauh ini masih memiliki beberapa kekurangan, salah satunya akses layanan pendaftaran program vaksinasi dosis lengkap hingga dosis penguat (booster) COVID-19 yang masih perlu disinkronkan dengan kondisi riil di lapangan.
baca di sini

4. Anies siap cari solusi kekurangan guru agama Hindu di Jakarta

Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan siap mencari solusi untuk mengatasi kurangnya guru pendidikan agama Hindu di sekolah-sekolah di Jakarta.

Anies Baswedan menyatakan hal itu dalam sambutannya saat menghadiri kegiatan upacara "Tawur Agung Kesanga" di Pura Aditya Jaya, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu, menanggapi aspirasi yang disampaikan perwakilan umat Hindu.
baca di sini

Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022