Pangkalpinang (ANTARA News) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang, memprakirakan tinggi gelombang di perairan Pulau Bangka dan Belitung, Minggu, mencapai tiga meter.

"Kemungkinan masih terjadi peluang gelombang setinggi 2,0 meter sampai 3,0 meter di perairan Bangka Belitung (Babel), prakiraan ini berlaku selama 24 jam mulai Minggu (4/9) pukul 07.00 WIB," kata Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Muslimin di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan, tinggi gelombang di perairan Selat Gelasa rata-rata berkisar 1,25 meter hingga 3,0 meter, kecepatan angin dari timur hingga selatan mencapai 15 hingga 45 km per jam.

Tinggi gelombang di perairan Selat Bangka bagian selatan, rata-rata berkisar 0,75 hingga 2,0 meter dengan kecepatan angin dari tenggara hingga selatan berkisar 15 hingga 36 km per jam.

Demikian juga, tinggi gelombang di perairan Selat Bangka bagian utara rata-rata berkisar 1,25 hingga 2,5 meter, arah dan kecepatan angin dari tenggara hingga selatan berkisar 15 hingga 40 km per jam.

Sementara itu, tinggi pasang air laut maksimum di perairan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, berkisar 1,02 meter, perairan Toboali Kabupaten Bangka Selatan 1,98 meter, perairan Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur berkisar 1,84 meter.

Tinggi pasang air laut di perairan Belinyu Kabupaten Bangka berkisar 1,1 meter, perairan Sungailiat Kabupaten Bangka 1,82 meter, perairan Tanjung Pandan Kabupaten Belitung berkisar 1,27 meter dan tinggi pasang air laut Membalong Kabupaten Belitung berkisar 2,18 meter.

Ia menjelaskan, daratan Pulau Bangka berawan berpeluang hujan ringan lokal, arah dan kecepatan angin dari timur hingga selatan berkisar 10 sampai 30 km per jam, suhu udara 24 sampai 32 derajat Celsius dan kelembaban udara mencapai 45 sampai 92 persen.

Sementara, cuaca di daratan Pulau Belitung berawan, dengan arah dan kecepatan angin dari timur hingga selatan berkisar 10 sampai 35 km per jam, suhu udara berkisar 23 sampai 34 derajat Celsius dan kelembaban udara mencapai 45 sampai 95 persen.
(KR-DSD)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011