Rembang (ANTARA News) - Sebuah gudang penyimpanan jerami milik petani di Desa Dresi Kulon, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Jumat, ludes terbakar.

Keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, gudang jerami seluas 64 meter persegi itu adalah milik Paeman, warga RT 3 RW 4 desa setempat.

Selain jerami, persediaan bakan ternak lainnya seperti bekatul, juga turut terbakar.

Menurut Pasri, salah seorang warga di lokasi kejadian, api tiba-tiba muncul di gudang jerami tersebut menjelang shalat Jumat.

"Melihat kobaran api, saya langsung berteriak minta tolong. Sebentar kemudian, warga datang dan segera berupaya memadamkan api," katanya.

Namun, api sudah terlalu besar dan seketika menghanguskan gudang jerami yang berbahan kayu dan bambu tersebut. Letak gudang cukup jauh dengan permukiman warga sehingga api tidak merembet ke bangunan lain.

Tim pemadam kebakaran yang tiba di lokasi hanya tinggal memadamkan sisa-sisa kebakaran. Sementara Paeman yang baru pulang dari bekerja langsung jatuh pingsan ketika mendapati gudang jerami beserta seluruh isinya ludes tak tersisa.

Kapolsek Kaliori AKP Mohamad Bahrin mengatakan pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian untuk memastikan penyebab kebakaran.

"Dari olah TKP, penyebab kebakaran diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik. Karena, meski jauh dari permukiman, gudang penyimpanan jerami itu terdapat penerangan lampu dan aliran listrik. Mungkin karena kabel yang digunakan tidak standar, sehingga rawan korsleting," katanya.

Atas kejadian ini, Kapolsek mengimbau masyarakat berhati-hati dan mewaspadai kebakaran tumpukan jerami, termasuk agar tidak menempatkan jerami menjadi satu dengan tempat tinggal atau rumah.
(ANT/168)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011