Kuala lumpur (ANTARA News) - Perwakilan Perum LKBN ANTARA di Kuala Lumpur, berencana menyelenggarakan pelatihan komputer gratis dan penggunaan internet kepada para tenaga kerja Indonesia (TKI) yang berada di wilayah semenanjung Malaysia selama tiga bulan.

Berdasarkan data yang terhimpun sampai Rabu, jumlah peserta yang telah mendaftarkan diri mencapai 85 orang. Jumlah ini belum termasuk yang disampaikan melalui SMS ataupun lewat telepon langsung.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan sepekan sekali selama tiga bulan (12 kali pertemuan), dan para peserta nantinya akan mengikuti ujian akhir guna mendapatkan sertifikat kelulusan dalam program pelatihan tersebut.

Pelatihan ini juga telah mendapat tanggapan positif dari sejumlah paguyuban warga Indonesia, mahasiswa, pengusaha, ekspatriat dan juga termasuk dari Atase Ketenagakerjaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur, Agus Triyanto AS, yang menyatakan bersedia membuka pelatihan tersebut.

"Pelatihan TKI seperti ini sangat bagus karena akan memberikan bekal tambahan bagi para pekerja Indonesia yang dapat dipergunakan saat di dalam maupun luar negeri. Jadi tentulah kita dukung program ini," ucap Agus.

Respon positif dari masyarakat Indonesia juga diwujudkan dengan memberikan pinjaman peralatan komputer jinjing (laptop), "printer" ataupun proyektor.

Sementara itu, para pemberi materi dalam pelatihan ini terdiri dari para wartawan Indonesia yang bertugas di Kuala Lumpur, ekspatriat di bidang Teknologi Informasi (TI), mahasiswa dan sejumlah masyarakat yang peduli terhadap perbaikan kualitas dari para pekerja Indonesia.

Semisal, Cipto Saptadji, salah satu pengajar dalam program ini mengatakan ingin berbagi ilmu kepada sesama warga negara Indonesia, sekaligus untuk menjalin tali silaturahmi.

"Kalau perlu mereka juga diberikan kursus Bahasa Inggris untuk meningkatkan posisi tawar mereka di sektor pekerjaannya. Mereka bisa juga diberikan pelatihan bermusik, sebab para TKI banyak yang masih muda dan punya bakat besar di bidang seni musik," ucapnya, mengungkapkan.

Dalam pelatihan tersebut, para peserta akan diajak mengenal perangkat lunak dan keras, berbagai macam "software Microsoft Windows", membuat dokumen, tabel, diagram, dan "Power Point", serta membuat karya dengan menggunakan program-program tersebut.

Para peserta juga diperkenalkan kepada internet dan kegunaannya, membuat surat elektronik, serta memanfaatkan berbagai jejaring sosial yang ada.

Setelah mengikut pelatihan ini, para TKI tersebut diharapkan bisa memanfaatkan teknologi internet untuk mendapat informasi seluas-luasnya, baik itu terkait langsung dengan pekerjaan mereka, informasi mengenai ketenagakerjaan, maupun berita-berita terkini di Tanah Air.

N004/C004

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011