Bisa ditularkan kepada para pemuda-pemudi lainnya
Surabaya (ANTARA) - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menggandeng Puteri Indonesia 2020, Raden Roro Ayu Maulida Putri untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam rangka membangun Kota Pahlawan, Jawa Timur.

"Terima kasih sudah mengharumkan nama Kota Surabaya. Semoga yang sudah dilakukan bisa ditularkan kepada para pemuda-pemudi lainnya, agar muncul talenta baru dari arek-arek Suroboyo," kata Wali Kota Eri Cahyadi saat menyambut kedatangan Ayu Maulida Putri di ruang kerjanya, Selasa.

Wali Kota Eri menyampaikan, rasa bangganya kepada Raden Roro Ayu Maulida Putri yang telah berhasil menyabet gelar Puteri Indonesia 2020 serta mewakili warga Kota Surabaya meraih prestasi di tingkat nasional dan internasional.

Meski demikian, Eri juga ingin mengembangkan kemampuan dan talenta Cak dan Ning Kota Surabaya dalam berbagai bidang sesuai dengan kemampuan masing-masing mulai dari bidang wisata hingga kesehatan.

Baca juga: Putri Indonesia 2020 yakin dukung IKN Nusantara usai bertemu Presiden

Baca juga: Mustika Ratu dan YPI kirim Ayu Maulida Putri ke ajang Miss Universe


"Setelah pemilihan Cak dan Ning, semoga Mbak Ayuma bisa menjadi motivator mereka dalam mengembangkan kemampuannya. Sebab, saya ingin mereka menjadi Duta Pemkot Surabaya, yang bisa menyebarkan informasi pelayanan publik di Kota Pahlawan ini," kata dia.

Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu mengaku, bahwa dalam upaya membangun sebuah kota, diperlukan sinergi dengan berbagai pihak, salah satunya, Pemkot Surabaya bekerja sama dengan sembilan perguruan tinggi di Kota Pahlawan.

"Sinergi yang dilakukan ini bermacam-macam dan terdapat ribuan mahasiswa yang telah bergabung. Seperti pengentasan stunting, hingga penyelesaian adminduk," ujar dia.

Sementara itu, Raden Roro Ayu Maulida mengaku, sejak mendapatkan gelar Puteri Indonesia 2020 belum mendapat kesempatan untuk bertemu dengan Wali Kota Surabaya karena terkendala dengan pandemi COVID-19.

"Sebab, pada bulan Mei 2022 mendatang, saya harus melepaskan mahkota Puteri Indonesia untuk generasi berikutnya. Saya berharap, hal tersebut tidak menutup kemungkinan untuk terus berkolaborasi dengan Pemkot Surabaya," kata Ayuma sapaan lekatnya.

Meski demikian, sesuai dengan keinginan Wali Kota Eri Cahyadi untuk mempersiapkan calon pemimpin di masa depan, dia ingin mendedikasikan diri untuk ikut serta dalam membangun Kota Surabaya melalui kemampuan dan talenta yang dimiliki.

"Dengan harapan, agar para pemuda-pemudi bisa terus bergerak untuk mendukung program Pemkot Surabaya," katanya. 

Baca juga: Ayu Maulida dalam balutan kostum komodo di Miss Universe

Baca juga: Wabah virus corona, Puteri Indonesia ajak masyarakat tak takut liburan

 

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022