Koba, Babel, (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengantisipasi peredaran produk makanan kedaluwarsa selama Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah.

"Kita secara tim sudah turun ke sejumlah pasar dan beberapa tempat penjualan jajanan berbuka, memeriksa dan memastikan produk makanan yang dijual lebih aman dikonsumsi," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah dr Anas Maarif di Koba, Kamis.

Pemeriksaan terhadap jajanan dan makanan yang dijual sudah menjadi agenda rutin pemerintah daerah setempat dalam Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.

"Beragam produk yang dijual pedagang dalam Ramadhan, termasuk menjual aneka jajanan puasa yang dikhawatirkan sudah kedaluwarsa sehingga membahayakan kesehatan," kata Anas.

Baca juga: BPOM uji sampel takjil di dua lokasi di Ambon

Justeru itu, pihaknya memeriksa dan melakukan uji sampel terhadap aneka makanan yang dijual pedagang.

"Memang sejauh ini belum kami temukan adanya makanan kedaluwarsa, namun tetap dilakukan antisipasi dari sekarang," katanya.

Pihaknya juga mengimbau kepada pedagang dan pembeli untuk lebih hati-hati serta teliti dalam membeli dan menjual produk makanan.

"Pedagang mesti teliti melihat tanggal dan tahun kedaluwarsa terhadap produk yang dibeli, demikian juga pembeli juga harus jeli dalam membeli," ujarnya.

Baca juga: Dinkes Kediri uji sampel takjil dijual pedagang musiman
Baca juga: Di Ramadhan 1422 H, BPOM lakukan lagi uji takjil di Gorontalo


Pewarta: Ahmadi
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022