Komisi Regulasi Perbankan dan Asuransi China menuturkan bahwa lebih banyak dana harus disalurkan ke sektor tersebut.
Lebih banyak pinjaman inklusif harus diberikan kepada perusahaan kecil dan mikro serta bisnis individu dalam sektor transportasi, imbuh komisi tersebut.
Institusi perbankan harus membuat pengaturan yang wajar untuk perpanjangan atau pembaruan pinjaman yang tepat jika para pengemudi truk menghadapi kesulitan dalam melunasi pinjaman kendaraan mereka akibat epidemi COVID-19, urai regulator tersebut.
Institusi tersebut juga harus menurunkan suku bunga pinjaman dan mengurangi biaya secara tepat berdasarkan kondisi operasional mereka dan kemampuan pelanggan untuk melakukan pelunasan, ujar komisi itu.
Perusahaan asuransi didorong untuk mengembangkan produk asuransi kecelakaan yang menyasar pos-pos khusus seperti pengendara truk dan kurir, menurut pihak regulator.
Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022
