Tuban (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi enam menteri, meresmikan Terminal dan Wisata Laut Kambang Putih yang berlokasi di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jatim, Sabtu siang. Pembangunan Terminal dan Wisata Laut di Tuban tersebut menelan dana Rp30,5 miliar. Proyek itu sebagian besar dibiayai dengan dana dari APBD setempat, sisanya sebesar Rp8,6 miliar didanai oleh investor lokal. Dalam kesempatan itu, Wapres juga meresmikan rampungnya renovasi Masjid Agung Tuban yang berlokasi di tengah kota yang menhabiskan dana sebesar Rp17,5 miliar. Dana sepenuhnya dari APBD setempat. Enam menteri yang hadir mendampingi Wapres, ialah Menko Perekonomian Boediono, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perindustri Fahmi Idris, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, Meneg BUMN Sugiharto, Meneg PPN/Kepala Bappenas, Paskah Suzetta serta Kepala BKPM, M Luthfi. Bupati Tuban, Ny Haeny Relawaty, menjelaskan bahwa pembangunan lokasi wisata laut ini bertujuan untuk mengembangkan potensi kelautan di Tuban, karena Tuban dulu merupakan salah satu jalur perdagangan internasional (jalur sutera). "Saat ini di lokasi tersebut sudah dibangun 176 kios yang seluruhnya sudah diisi pedagang yang menyajikan produk unggulan Tuban," ucapnya. Usai peresmian Terminal dan Wisata Laut serta renovasi Masjid Agung, Wapres yang didapingi Gubernur Jatim, Imam Utomo, meninjau perusahaan Trans Pacific Petrochemical Indotama di Tuban, yang memproduksi sejumlah bahan kimia, seperti bahan baku parfum dan zat pewarna. Wapres dan rombongannya seusai acara di Tuban, melanjutkan kunjungannya ke Gresik, meninjau Petro Kimia dan pabrik briket batubara. (*)

Copyright © ANTARA 2006