pasien yang masih menjalani perawatan di Kota Samarinda hanya tersisa tiga pasien, sedangkan Mahakam Ulu dua pasien
Samarinda (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur menyebutkan dua wilayah yakni Kota Samarinda dan Kabupaten Mahakam Ulu berpeluang menjadi zona hijau COVID-19 karena jumlah kasus aktif tersisa kurang dari lima orang.

Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan saat ini pasien yang masih menjalani perawatan di Kota Samarinda hanya tersisa tiga pasien, sedangkan Mahakam Ulu dua pasien.

“Terdapat delapan wilayah di Kaltim yang berstatus zona kuning, namun hanya dua wilayah yakni Samarinda dan Mahakam Ulu yang tinggal menyisakan pasien positif paling sedikit,” kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Jumat.

Baca juga: Dinkes Kaltim tutup tempat isoter karena tak ada lagi pasien dirawat

Andi menambahkan untuk dua wilayah Kaltim lainnya yaitu Balikpapan dan Kutai Barat masih dalam status zona oranye dengan jumlah pasien positif yang dirawat kurang dari 50 orang.

Berdasarkan pembaruan data kasus harian Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 15 April 2022, terjadi penambahan kasus positif sebanyak 20 orang, sedangkan kasus sembuh bertambah 15 orang.

Disebutkan pasien terkonfirmasi positif yang masih menjalani perawatan di wilayah Kaltim tersisa 127 orang.

Baca juga: Polda Kaltim kerahkan 1.345 personel gabungan amankan arus mudik

“Pasien dirawat terbanyak berada di Kutai Barat dengan jumlah 45 orang dan pasien dirawat paling sedikit di Mahakam Ulu yakni dua orang,” jelas Andi.

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meskipun kebijakan pembatasan kegiatan di sejumlah daerah sudah mulai diturunkan.

Baca juga: Pemprov Kaltim siap sukseskan pra KTT III Y20 di Balikpapan

Selain itu, ia berharap masyarakat turut menyukseskan program vaksinasi COVID-19, baik pada dosis pertama, dosis kedua, hingga dosis ketiga atau booster.

“Prokes dan vaksin merupakan upaya pencegahan COVID-19, kita semua berharap pandemi ini segera berakhir,” jelas Andi Muhammad Ishak.

Baca juga: Satgas sebut Kaltim terbebas dari zona merah COVID-19


 

Pewarta: Arumanto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022