Karawang (ANTARA) - Sebanyak 12.000 orang guru telah mendapatkan pelatihan dari Pusat Belajar Guru (PBG) Karawang di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang sudah berjalan sejak 2019. Pusat Belajar Guru Karawang berada di bawah binaan Putera Sampoerna Foundation (PSF) bekerja sama dengan Sampoerna Untuk Indonesia (SUI).

Menandai pencapaian Pusat Belajar Guru Karawang selama tiga tahun terakhir, PSF dan Sampoerna Untuk Indonesia menyerahterimakan Pusat Belajar Guru Karawang kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karawang dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Kamis (14/4).

Acara serah terima ini dilakukan langsung oleh perwakilan Sampoerna Untuk Indonesia, Riza Primadi, dan Head of Program Implementation, Agastya Yogiswara, kepada Wakil Bupati Kabupaten Karawang, H. Aep Syaepuloh, S.E.

“Peran serta Pusat Belajar Guru Karawang terhadap pendidikan terutama para guru di Kabupaten Karawang terasa nyata terutama adanya perubahan gaya belajar saat ini, hingga harapannya bisa terus dirasakan imbasnya” ucap Aep saat menghadiri Serah Terima Pusat Belajar Guru Karawang (14/4).

Harapan baik juga disampaikan oleh Sampoerna Untuk Indonesia (SUI) melalui Ishak Danuningrat pada kegiatan koordinasi (13/4). Ishak berharap para guru yang telah mendapatkan pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas profesional mereka sebagai pendidik generasi penerus bangsa.

“Kami berharap, Program Pengembangan Pusat Belajar Guru di Karawang yang sudah berlangsung sejak 2019 ini memberikan akses kepada guru-guru di Kabupaten Karawang dan cabang Dinas Wilayah IV Jawa Barat untuk mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas profesional. Semoga bermanfaat untuk saat ini dan di kemudian hari,” ujar Ishak (13/4).

Ia menekankan, program ini merupakan implementasi komitmen Sampoerna Untuk Indonesia untuk membantu meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia yang akan melahirkan talenta berkualitas.

“Komitmen ini selaras dengan falsafah Tiga Tangan dan tujuan pembangunan berkelanjutan. Salah satunya adalah pendidikan berkualitas,” tambah Ishak (13/4).

Tak hanya serah terima, digelar pula perbincangan interaktif dengan tema “Pendidik Karawang Siap Hadapi Tantangan Peralihan Revolusi Industri 4.0 ke 5.0”.

Sementara itu, Senior Director Putera Sampoerna Foundation, Elan Merdy, menyebutkan, program Pusat Belajar Guru Karawang bukan upaya instan, tetapi telah melalui perjalanan panjang.

“Setelah kurang lebih tiga tahun dalam binaan Putera Sampoerna Foundation serta dukungan dari Sampoerna Untuk Indonesia, saat ini ada 8 modul pelatihan. Kami juga telah mengadakan 101 pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan guru di Kabupaten Karawang,” papar Elan saat dihubungi melalui telepon (13/4).

Program Belajar Guru Karawang

Implementasi program Pusat Belajar Guru yang digagas Sampoerna Untuk Indonesia fokus pada penyediaan akses pelatihan untuk pengembangan profesional guru di wilayah Karawang. PBG merupakan organisasi pembelajaran mandiri yang sistematis dan terstruktur serta dikelola oleh guru-guru terpilih di bawah pengawasan pemerintah daerah.

Bupati Karawang, dr. Hj. Cellica Nurrachadiana, mengapresiasi program Pusat Belajar Guru di Karawang. Ia menilai, Program Belajar Guru berfungsi sebagai pusat yang bisa merencanakan, mengembangkan, dan menginisiasi program-program yang dibutuhkan para guru serta dapat diakses dengan mudah. Harapannya, bisa memperkuat profesionalisme para pendidik.

“Pusat Belajar Guru diharapkan bisa menghasilkan guru yang kompeten. Dengan demikian, ini bisa meningkatkan prestasi dan kualitas lulusan sekolah,” kata Cellica.

Apresiasi yang sama disampaikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Ke depannya, dukungan Sampoerna Untuk Indonesia melalui Program Belajar Guru diharapkan mampu mendorong percepatan pemerataan kualitas pendidikan di Jawa Barat, khususnya Kabupaten Karawang. Program ini juga dipandang bagian dari upaya dukungan kepada pemerintah untuk mencerdaskan generasi muda melalui pendidikan dan guru-guru yang berkualitas.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2022