... Saya sangat menghargai perjuangan anak-anak. Untuk kali ini lagu Indonesia Raya dikumandangkan satu kali, bendera Merah Putih berkibar empat kali...
Jakarta (ANTARA News) - Indonesia membawa pulang satu gelar dari Kejuaraan Dunia Junior di Taiwan, setelah ganda campuran Indonesia, Alfian Eko Prasetyo-Gloria Emanuelle Widjaja, memenangi duel melawan sesama pasangan Indonesia.

Pada final, Minggu, Alfian-Gloria mengalahkan pasangan Indonesia lainnya, unggulan 9/16 Ronald Alexander-Tiara Rosalia Nuraidah 12-21, 21-17, 25-23.

Sementara dua finalis lainnya dari Indonesia gagal meraih gelar.

Pemain tunggal putri Elyzabeth Purwaningtyas gagal mengatasi unggulan teratas Ratchanok Inthanon dari Thailand yang mengalahkannya 6-21, 21-18, 13-21.

Sedangkan ganda putri unggulan 5/8 Shella Devi Aulia-Anggia Shitta Awanda kalah oleh pasangan unggulan 3/4 dari Korea Lee So Hee-Shin Seung Chan 16-21, 21-13, 9-21.

"Saya sangat menghargai perjuangan anak-anak. Untuk kali ini lagu Indonesia Raya dikumandangkan satu kali, bendera Merah Putih berkibar empat kali," ujar manajer tim Indonesia Yacob Rusdianto yang dihubungi usai pertandingan.

"Seingat saya sudah lebih dari 10 tahun kita (Indonesia) tidak pernah lagi mendapat medali emas Kejuaraan Dunia, masuk final saja sudah jarang," tambah Yacob.

Untuk itu, lanjut Sekjen PB PBSI tersebut, semua harus bekerja keras melakukan persiapan yang baik supaya tahun depan mendapat hasil yang lebih baik.

Sementara itu, juara bertahan tunggal putra Viktor Axelsen dari Denmark yang menjadi unggulan pertama, gagal mempertahankan gelar setelah dikalahkan pemain Malaysia unggulan kedua Zulfadli Zulkiffli 18-21, 21-9, 19-21.

Gelar ganda putra diraih pasangan Malaysia Nelson Wei Keat Heg-Teo Ee Yi yang mengalahkan unggulan teratas Huang Po Jui-Lin Chia Yu dari Taiwan 21-17, 21-17. (*)







Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011